Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Blora

Akses Jalan Desa Gadon di Blora yang Rusak Akibat Longsor, Mulai Diperbaiki 

Perbaikan akses jalan Desa Gadon, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, mulai dikerjakan usai terjadinya bencana longsor.

Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: raka f pujangga
Dok. Istimewa
Alat berat sudah dikerahkan untuk perbaikan material longsor di jalan Desa Gadon, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora. 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Perbaikan akses jalan Desa Gadon, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, mulai dikerjakan.

Pasalnya, pada Selasa (12/03/2024) lalu, telah terjadi longsor tebing talut di Desa Gadon akibat tergerus aliran Sungai Bengawan Solo

Longsor yang terjadi di Desa Gadon itu mengakibatkan akses jalan kabupaten ruas Ngloram-Gadon sempat ditutup total. 

Baca juga: Ini Dugaan Penyebab Longsor yang Tewaskan 20 Orang di Tana Toraja, Bupati Siapkan Aturan Baru

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) OP 4 mulai melakukan survei alat berat pemancangan. 

Rencananya, dalam waktu satu bulan ke depan, BBWS akan memasang material turap baja SSP untuk penanganan longsor

Menurut Staf Teknis BBWS OP 4, Sapto, pengiriman material dan alat berat sudah mulai berdatangan sejak Senin (22/4/2024).

Ada 75 turap baja SSP dan beberapa alat berat untuk mitigasi longsoran itu.

‘’Hari ini juga ada 10 Dump Truk pasir atau tanah untuk akses jalan. Waktu sebulan ke depan penanganan tersebut direncanakan,"

"Harapannya bisa diselesaikan apabila kondisi lokasi memungkinkan. Alat pemancangnya pakai vibro,’’ jelasnya, Selasa (23/4/2024).

Lebih lanjut, pihaknya menyampaikan penanganan titik longsor tersebut bersifat darurat, sehingga menjadi prioritas. 

Menurutnya penanganan longsoran tersebut bersifat kolaboratif.

"Penanganan longsor dari BBWS, untuk jalannya itu tanggung jawab dinas terkait. Kategori prioritas, sebab dari kabalai dan Bupati Blora menginginkan segera teratasi,’’ terangnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) DPUPR Blora, Surat mengatakan, perbaikan jalan dan jembatan menunggu mitigasi BBWS rampung. 

"Kami tunggu BBWS dulu. Pemancangan alat mitigasi juga tergantung volume air. Setelah beres baru kami beraksi,’’ jelasnya.

Adapun ketika ditanya terkait anggaran, pihaknya belum bisa memastikan.

Baca juga: Identitas 20 Korban Tewas Tanah Longsor di Toraja, Tim SAR Hentikan Pencarian

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved