Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

H Masan: Saatnya Pembangunan Kudus Melalui RT dan RW, Jalan Terang Benderang Tanpa Lubang

Politikus PDI Perjuangan Kabupaten Kudus, H Masan menegaskan bahwa dirinya siap maju dalam kontestasi Pilkada Kudus 2024. 

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG/SAIFUL MA'SUM
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kudus, H Masan mengatakan, kemampuan APBD Kabupaten Kudus sejauh ini belum bisa menuntaskan persoalan infrastruktur daerah. 

Nantinya juga ada pendampingan dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional terkait pelaksanaan sistem KPBU. 

Skema tersebut bisa juga digunakan dalam sektor lain, seperti pemeliharaan jalan, sampah dan beberapa sektor lainnya dengan pola kerjasama dan hitungan secara ekonomis.

"Saya yakin ini bisa direalisasikan. Buktinya daerah Madiun sudah jalan dengan sistem kombinasi. Kami dapat informasi ada satu kabupaten di Jawa Barat yang sudah menerpakan sistem KPBU penuh dengan teknologi smart. Kita bisa studi banding ke sana," jelasnya.

Wujudkan Pembangunan yang Merata

H Masan menyebut, komunikasi PDI Perjuangan dengan partai politik lainnya sudah dilakukan.

Program yang disiapkan nantinya bakal ditawarkan kepada partai politik yang tergabung dalam koalisi untuk mewujudkan pemerataan pembangunan. 

Program operasional dan pemberdayaan RT RW untuk mendukung percepatan pembangunan daerah sudah jalan di satu desa percontohan Desa Undaan Tengah. Namun nilainya baru sebatas Rp 20 juta untuk RT RW setiap tahun dan sudah berjalan selama empat tahun. 

Menurut dia, nominal anggaran yang dialokasikan dalam sebuah program kerja bisa disesuaikan dengan kemampuan anggaran masing-masing desa. 

Bantuan keuangan tersebut dinilai realistis untuk mendukung kemajuan pembangunan Kota Kretek. Setidaknya membutuhkan kurang lebih Rp 100 miliar yang didukung oleh beberapa sumber anggaran. 

"Soal stadion bertaraf internasional bagian dari memberikan fasilitasi bagi pecinta sepakbola. Kepala daerah harus bisa berkomunikasi dengan pemerintah provinsi, pemerintah pusat, dan pihak swasta untuk membantu pembangunan di Kabupaten Kudus lebih cepat," ucapnya. (Sam)

Baca juga: Aksi May Day Bakal Digelar di Kota Semarang, Sejumlah Titik Jadi Lokasi Aksi

Baca juga: Pesan Menyentuh Ibunda Arhan Setelah Putranya Jadi Penentu Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U23

Baca juga: Anggota Polisi Tewas Bersimbah Darah di Mampang Prapatan, Ada Luka Tembak di Kepala

Baca juga: Daftar 10 Penghargaan yang Diterima Jateng Ketika Dipimpin Pj Gubernur Nana Sudjana

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved