Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Haji 2024

30 Persen Calon Jemaah Haji Asal Jawa Tengah dan DIY Beresiko Tinggi

Sebanyak 30 persen calon jemaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang berangkat dari Embarkasi Solo resiko tinggi (Resti).

Tribun Jateng/ Mahfira Putri Maulani
Para calon jemaah haji kloter pertama asal Kabupaten Temanggung, saat diterima di gedung Jedah Embarkasi Solo, Sabtu (11/5/2024) 

TRIBUNJATENG.COM, SOLO – Sebanyak 30 persen calon jemaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang berangkat dari Embarkasi Solo resiko tinggi (Resti).

Kasubbag Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi mengatakan jemaah Resti masuk dalam kategori usia 65 tahun keatas.

"Untuk 2024 ini ada 100 kloter jumlahnya di 35.978. Resti 30 persen atau sekitar 11 ribuan, kalau yang masuk kategori Resti usia 65 tahun keatas," kata Gentur, Sabtu (11/5/2024).

Gentur melanjutkan secara nasional, jumlah lansia yang akan berangkat haji tahun ini sebesar 30 persen.

Sementara itu, untuk para lansia ini, Gentur mengatakan sudah ada ketentuan untuk melayani. Terlebih pelayanan khusus juga diberikan kepada disabilitas.

"Sesuai slogan kita layanan haji ramah lansia, dan tahun ini kita tambah lagi dengan layanan haji riang gembira tentu kita akan memprioritaskan jemaah haji yang lansia dan disabilitas," kata Gentur.

Meskipun ada bidang khusus lansia, Gentur mengatakan pihaknya sudah mempersiapkan tim khusus yang melakukan penanganan terhadap lansia.

"Kita sudah siapkan tim khusus penanganan lansia meskipun kita ada bidang lansia. Tapi secara khusus kemarin menegaskan kepada PPIH bahwa ini tugas bersama, semua bidang yang di Embarkasi Solo harus siap melayani jemaah khususnya lansia dan disabilitas," imbuhnya.

Gentur mengatakan pihaknya bahkan sudah melakukan pemetaan untuk pelayanan terhadap lansia-lansia di Embarkasi Solo. Selain itu, tim kesehatan juga diminta responsif jika ada penanganan medis khusus.

"Tim kesehatan harus responsif jika ada penanganan medis khusus jadi semuanya sudah ambil peran sesuai porsi masing-masing."

"Harapannya ini bisa memberikan pelayanan maksimal bagi jemaah haji khususnya lansia dan disabilitas," tutupnya.

Pantauan Tribunjateng.com, para petugas di Embarkasi sangat responsif dan membantu para jemaah. Baik mulai turun dari bus hingga mendapatkan kamar masing-masing.

Para petugas dengan sigap membopong dan mendorong para lansia yang mengenakan kursi roda hingga menuntun lansia yang mengenakan tongkat.

Salah satu calon jemaah haji, Siti Rochmah (77) asal Temanggung mengaku sangat senang dengan pelayanan yang diberikan petugas di Embarkasi Solo.

Siti yang berangkat bersama anaknya tersebut merasa lebih nyaman dengan pelayanan yang diberikan. "Alhamdulillah senang, petugasnya semua ramah," kata Siti. (uti)

Baca juga: Tak Ada Arak-arakan Gunungan Tradisi Ampitan di Karanganyar Demak Tetap Berjalan

Baca juga: Video Kloter Pertama Jemaah Haji Temanggung Tiba di Embarkasi Solo

Baca juga: Tim Satgas Pangan Cek Program Pompanisasi di Karanganyar, Sekaligus Serap Aspirasi Petani

Baca juga: PCNU Kendal Dapat Hibah 8 M dari Pemkab untuk Bangun Rumah Sakit

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved