Berita Viral
Arya Sudah Punya HP Baru Uang Pemberian Pak Jokowi, Ibunya Cerita Kondisi Terkini dan Sekolahnya
Arya mengalami depresi sejak Agustus 2023 lantaran hp yang ia beli dengan uang tabungan dijual oleh sang ibu
TRIBUNJATENG.COM - Update kondisi terkini Arya Randi Pratama, bocah di Cirebon, Jawa Barat yang depresi setelah hpnya dijual ibu.
Arya kini sudah mendapatkan Hp baru dari uang pemberian Presiden Jokowi.
Selain itu ia juga mengonsumsi obat dari dokter.
Berbagai bantuan datang ke rumah Arya setelah kasusnya viral.
Simak selengkapnya kondisi Arya terbaru.
Baca juga: Sosok Suhriyeh Tukang Panggul Naik Haji, Kerja Malam hingga Dini Hari, Upah Kecil tapi Berkah
Baca juga: Kisah Arya, Bocah SD Yang Depresi Karena HP Hasil Menabung Dijual Ibu Buat Makan, Kini Dapat Ganti
Diberitakan sebelumnya, Arya mengalami depresi sejak Agustus 2023 lantaran hp yang ia beli dengan uang tabungan dijual oleh sang ibu.
Akibat depresi itu, Arya yang duduk di bangku kelas 6 SD terpaksa putus sekolah.
Kondisi Arya yang kerap mengamuk dan tidak memungkinkan menerima pendidikan di sekolah umum membuatnya berhenti untuk sementara.
Satu minggu setelah viral, Arya pun mendapat banyak perhatian dan pertolongan dari berbagai pihak termasuk dari Presiden Jokowi yang memberikan atensi khusus.
Diakui Siti Anita ibunya Arya, staf Presiden Jokowi beberapa hari lalu mendatangi rumahnya seraya memberikan bantuan.
"Alhamdulillah dari pihak staf kepresidenan bapak Joko Widodo juga sudah memberikan bantuan untuk anak saya" dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Youtube tv one news, Kamis (16/5/2024).
"Alhamdulillah sudah saya terima, terima kasih banyak bapak Jokowi," imbuh Siti Anita semringah.
Atas banyaknya bantuan itu, Siti Anita akhirnya bisa membawa Arya berobat ke rumah sakit.
Saat ini menurut Siti Anita, kondisi anaknya semakin membaik dan tidak mengamuk lagi berkat rutin minum obat dari dokter kejiwaan.
"Alhamdulillah anak saya sekarang dalam keadaan sudah tenang, lebih santai karena sudah mendapatkan obat, obatnya sudah diminum" jelas Siti Anita.
"Anak saya udah enggak mengamuk lagi, intinya sudah alhamdulillah," imbuh Siti Anita.
Selain dari Presiden Jokowi, bantuan juga mengalir dari Dinsos (Dinas Sosial) Kota Cirebon.
"Aku sudah membawanya berobat ke rumah sakit. Alhamdulillah dari pihak Dinas Sosial sudah memberikan bantuannya berupa sembako dan kepedulian yang sangat membantu keadaan saya," ujar Siti Anita
Tak cuma berobat, Siti Anita juga memberikan hadiah kepada Arya agar kondisi putranya semakin membaik dengan membelikan HP baru untuk mengganti ponsel lamanya.
"Sudah saya berikan (HP) dari uang yang Bapak Presiden berikan. Saya berikan HP ke ARP," terang Siti Anita.
Meski kondisinya semakin membaik, Arya masih belum diizinkan bermain dengan teman-temannya.
Arya hingga kini hanya beraktivitas di dalam rumahnya saja.
Siti Anita rupanya masih cemas dengan kondisi putranya itu.
"Kalau bermain dengan tetangga belum, ARP masih bermain di dalam dengan adiknya" kata Siti Anita.
"Alhamdulillah sudah ada kemajuan, sudah bisa diajak komunikasi, sudah bisa menjawab apa yang saya tanyakan," pungkas Siti Anita.
Adapun perihal sekolah, Siti Anita menyebut Arya sudah resmi lulus dari pendidikan dasar.
"Sekolahnya sudah bebas, jadi tinggal menunggu ijazah keluar. Jadi untuk sementara dirumahkan tidak ada aktivitas lagi di sekolah," kata Siti Anita.
Alasan Menjual Handphone Arya
Adapun alasan Siti Anita dulu menjual HP anaknya karena butuh uang untuk kehidupan sehari-hari.
Apalagi selama delapan bulan ayah Arya yang merantau ke Bekasi tidak memberikan nafkah sama sekali.
"Pas saya menjual HP-nya enggak langsung kejadian, selang satu bulan dari HP itu menghilang baru ARP mulai mengamuk," ungkap Siti Anita masih dilansir dari sumber yang sama.
Perihal alasan Arya mengamuk, Siti Anita bercerita anaknya tidak kecanduan main ponsel tapi depresi karena kecewa HP hasilnya menabung malah dijual.
"Anak saya dari awal punya HP pun tidak selalu pegang HP, jadi ada waktu untuk belajar, enggak ada kecanduan atau apa," imbuh Siti Anita. (Tribun Trends)
| Janji Mbah Tarman Kasus Mahar Cek Rp 3 Miliar ke 5 Perempuan Lain, Ditampung di 1 Rumah |
|
|---|
| Segini Kekayaan Abdul Wahid Gubernur Riau Kena OTT KPK, Utang Rp 1,5 Miliar di LHKPN |
|
|---|
| Diduga Lakukan Penipuan Kerja ke PT Freeport, Pria di Tegal Diarak-arak Keliling Kota Tegal |
|
|---|
| Semalam Suntuk Bunuh dan Rekayasa Kematian Dosen Erni, Paginya Bripda Waldi Pura-pura Kaget |
|
|---|
| Kasus Mahar Cek Rp 3 Miliar, Polisi Ungkap Kondisi Terkini Kakek Tarman |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Ibunda-akui-menyesal-membuat-anaknya-Arya-hingga-mengalami-depresi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.