Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Sinoeng Noegroho Sudah Siapkan Program Andalan Jika Terpilih Sebagai Walikota Salatiga

Sinoeng Noegroho Rachmadi, merupakan Pejabat Walikota Salatiga sejak tahun 2022-2023. Sebelumnya, ia juga pernah menjadi Pejabat Sementara Bupati Teg

Penulis: Ardianti WS | Editor: Daniel Ari Purnomo
TribunJateng.com/Hanes Walda
Sinoeng Noegroho Sudah Siapkan Program Andalan Jika Terpilih Sebagai Walikota Salatiga 

TRIBUNJATENG.COM- Sinoeng Noegroho Rachmadi, merupakan Pejabat Walikota Salatiga sejak tahun 2022-2023.

Sebelumnya, ia juga pernah menjadi Pejabat Sementara Bupati Tegal.

Kini, ia memilih pensiun dini untuk mendaftarkan diri sebagai Calon Walikota Salatiga di Pilkada 2024. 

Sinoeng Noegroho mengatakan ia sudah menjadi ASN selama 31 tahun.

Karier ASN Sinoeng Noegroho bermula pada tahun 1993.

"Pada tahun 1993 saya diminta ibu saya untuk mengikuti tes CPNS dan Alahdmulillah diterima dan ditempatkan di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Tengah," ujarnya.

Sinoeng Noegroho ternyata memiliki kinerja yang sangat baik ketika menjadi ASN, sehingga kariernya terus meroket sampai menduduki jabatan tinggi.

"Saya naik jabatan Kepala Subbidang Diklat BKD Provinsi Jawa Tengah, kemudian Kepala Subbagian Dalbang Biro Administrasi Bangda Provinsi Jawa Tengah. Setelah itu tahun 2009 saya menjabat Kepala Bagian Pengelolaan Informasi Biro Humas Setda Provinsi Jawa Tengah. Setelah itu saya jadi Kepala Biro Humas Setda Provinsi Jawa Tengah. Pada tahun
2017 saya pindah dan menjabat sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Jawa Tengah. Setelah itu tahun 2018 saya menjadi Pejabat Sementara Bupati Tegal, lalutahun 2019 saya menjabat Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah dan terkahir tahun 2022 sebagai Penjabat (Pj.) Wali Kota Salatiga," ujarnya.

Sinoeng Noegroho mengatakan, karier yang ia berkat loyalitas dan integritas selama bekerja.

"Saya meyakini bahwa loyalitas menjadi hal penting. Saya berkomitmen terhadap pekerjaan dan tugas, maka itu harus diprioritaskan. Saya selalu belajar dari senior-senior. Prinsip saya yaitu tidak menolak tugas, apapun tugas yang diberikan saya pasti kerjakan tanpa mengeluh. Ketika saya diberi tugas berarti pimpinan memberi kepercayaan, sehingga saya harus terus belajar dan beradaptasi. Bagi saya jika ingin bertumbuh dan berkembang harus siap dengan ketidaknyamanan," ujarnya.

Di Pilkada 2024 ini, Sinoeng Noegroho ingin maju sebagai bakal calon Walikota Salatiga.

"Saya mendaftar sebagai bakal calon Walikota Salatiga. Saya didorong oleh para kyai, para tokoh agama dan tokoh masyarakat. Akhirnya saya memberanikan diri untuk maju," ungkapnya.

Karena tekadnya sudah bulat, Sinoeng Noegroho akhirnya memutuskan pensiun dini.

"Saya mengundurkan diri dari ASN demi mencalonkan sebagai Bakal Calon Walikota Salatiga. Jadi status saya sudah pensiun dini meski kurang 6 tahun lagi masa jabatan saya. Saya konsultasi dengan KASN, BKN dan BKD, ternyata ada aturan bahwa ada Surat Keputusan Bersama (SKB) 5 Menteri dan Lembaga setingkat kementerian yang mengatakan proses Pilkada dimulai sejak pengambilan formulir, sehingga saya mengundurkan diri. Hal itu dilakukan agar tidak menganggu netralitas ASN. Jadi saya patuh dengan regulasi sehingga saya memilih pensiun agar tidak menganggu konsentrasi saya di Pilkada 2024 ini," tuturnya.

Sinoeng Noegroho mengaku sudah mendapat restu dari orangtua dan keluarga besar.

"Ini keputusan yang tidak mudah, tapi saya sudah bertekad, saya meminta restu ibu saya dan beliau merestui. istri saya juga mendukung, anak-anak dan keluarga besar juga mendoakan semoga ini jalan terbaik.Saya berserah kepada Allah apapun takdirnya nanti. Lalu saya mengambil formulir pencalonan dan mengajukan pensiun," ujarnya.

Terkait dengan kesiapannya menjadi bakal calon Walikota Salatiga, Sinoeng Noegroho mengatakan ia sudah berkomunikasi dengan para tokoh partai.

Bahkan saat ini, Sinoeng Noegroho sudah resmi menjadi anggota Partai PDIP.

"Saya sudah mendaftar sebagai nggota partai PDIP. Kemudian saya membuka ruang komunikasi dan koalisi. Saya sudah berkomunikasi dengan semua partai. Jika nanti dipasangkan dengan siapapun saya siap, tidak memandang gender, muda atau lainnya, yang penting sosok calon wakil yang memiliki integritas tinggi. Saya belajar dari pengalaman selama menjabat sebagai PJ Walikota Semarang," ujarnya.

Sinoeng Noegroho sudah merencanakan beberapa program jika terpilih menjadi walikota Salatiga nantinya.

"Saya memiliki program Bernama Tilik Kampung. Di situ saya keliling masyarakat, hadir di lapangan untuk melihat kondisi masyarakat dan mendengar keluhan mereka. Saya hadir dan saya berusaha menyelesaikan. Tanggapan masyarakat sangat positif. Mereka merasa pemerintah hadir dan tidak berjarak. Saya sering mendapat keluhan dari masyarakat melalui media sosial, lalu saya tanggapi dan saya jawab langsung.Saya sangat menikmati berinteraksi dengan masyarakat.Saya senang ketika masyarakat mendapat solusi dan merasa diperhatikan," katanya.

Sinoeng Noegroho meyakini, Salatiga memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan.

"Saya melihat ada potensi besar di bidang kuliner, maka saya ingin mengembangkan konsep gastronomi. Selain itu sektor Pendidikan di Salatiga termasuk sangat baik. Tak hanya itu, hasil perkebunan juga menjadi sangat potensial untuk dikembangkan.Saya ingin membuat program Kampung Sayur dan Kampung Bunga.Sehingga hasilnya nanti banyak pedagang yang mengambil sayur di Salatiga. Hal itu tentu akan menambah pemasukan masyarakat. Itulah visi-misi saya, dan program yang saya tawarkan kepada masyarakat," katanya.

Sinoeng Noegroho berharap, di Pilkada 2024 bisa berjalan dengan lancar dan masyarakat tetap rukun.

"Kepada masyarakat Salatiga, izinkanlah saya mendaftarkan diri sebagai bakal calon Walikota Salatiga di Pilkada 2024. Pastikan masyarakat Salatiga menggunakan hak pilihnya. Saya berharap masyarakat menjaga kerukunan dan kekompakan. Mari kita rawat kebersamaan sehingga terus tetap hidup berdampingan dan sejahtera," tandasnya.

 

 

 

 

 

 

 

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved