Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pendidikan

Kepala SMPN 1 Semarang Klarifikasi Piagam Palsu PPDB, Ternyata Ini Problemnya, Minta Piagam Dicabut

SMPN 1 Semarang angkat bicara terkait dugaan perkara piagam palsu yang digunakan untuk PPDB SMA 2024 di ibu kota Jateng

Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: muslimah
istimewa
Ilustrasi Piagam Palsu 

"Katanya, sekitar 120 eksemplar. Tidak ada piala. Jadi, piagam dari sana, bukan dari sekolah. Yang mengeluarkan penyelenggara dari Malaysia," jelasnya.

Siminto menerangkan, hal yang menjadi janggal menurut pelatih adalah video pengumuman menunjukan Gita Bahana Smepsa meraih bronze atau perunggu.

Namun, sertifikat yang diterima adalah piagam gold atau emas.

"Itu yang jadi janggal, jadi polemik, ada masyarakat yang mengadu itu," ungkapnya.

Siminto mengaku, telah dimintai klarifikasi kepada Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jateng.

Saat klarifikasi itu telah dibuat pernyataan karena disinyalir sertifikat tersebut tidak sah.

"Alasan tidak sah yang saya ketahui dari kemarin yang dijelaskan di Disporapar Provinsi, ada pengumuman, SMPN 1 bukan mendapat gold, tapi bronze," katanya.

Dia mengaku tidak mengetahui secara pasti berapa siswa yang menggunakan piagam tersebut untuk PPDB. Ia hanya menandatangani surat pernyataan.

"Saya tidak menghitung berapa anaknya. Pokoknya ada yang minta tanda tangan, saya menandatangani. Kemarin saya mengobrol dengan pihak SMA 3, ada sekitar 22 anak," sebutnya.

Hanya saja, pada hari terakhir PPDB kemarin, ia sudah meminta melalui paguyuban orangtua untuk segera mencabut piagam tersebut karena dianggap piagam yang bersengketa.

Sementara, siswa tetap bisa melakukan PPDB karena tetap tercantum dalam website.

"Kalau sistem tetap tercantum. Seandainya pindah jalur bisa. Saya juga menyarankan pindah jalur. Sementara yang mendaftar pakai jalur prestasi, kami sarankan pindah jalur zonasi. Hanya saja jalur zonasi ini lebih banyak (pesaing)," tuturnya. (eyf)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved