Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Balita 2 Tahun Meninggal di RS Diduga karena Malpraktik saat Operasi Bibir Sumbing

"Saya diberi tahu, tangan anak saya membiru dan akan dipindahkan ke ruangan ICU. Hanya beberapa menit di ruang ICU, anak saya sudah meninggal."

Shutterstock
Ilustrasi rumah sakit 

Hanya beberapa menit di ruang ICU, anak saya sudah meninggal," ucap Rika.

Istri dari kuli bangunan ini menyebutkan, pihak medis menyebut, tangan anaknya membiru karena ada gejala jantung dan paru-paru.

Kemudian anaknya disebut meninggal karena alergi pembiusan.

"Kata mereka anak saya (meninggal karena) alergi pembiusan," sebutnya.

Menduga ada hal janggal, dia langsung mempertanyakan rekam medis anaknya.

Namun, tim medis tidak berkenan dengan alasan privasi dan belum bisa mengeluarkan surat tersebut.

Dengan rasa kesal bercampur pilu, Rika membawa jenazah anaknya pulang ke rumahnya.

Anaknya dimakamkan pada Sabtu (29/6/2024).

Kini, dia meminta pertanggungjawaban dari rumah sakit.

"Kami menduga ini malpraktik.

Karena anak saya datang dengan kondisi sehat, mau operasi bibir sumbing tapi tak jadi karena ujungnya meninggal.

Kami ingin rumah sakit bertanggungjawab atas hal ini," tutup Rika.

Kompas.com telah mendatangi RSU Mitra Sejati untuk mengkonfirmasi terkait kejadian tersebut.

Akan tetapi, tim humas dan legal RSU Mitra Sejati tidak berada di lokasi.

Satpam RSU Mitra Sejati pun menyarankan agar menjumpai tim humas besok. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Balita Meninggal Diduga karena Malpraktik di Medan, Keluarga Bingung, RS Bungkam"

Baca juga: Nasib Petrus, Tangan Membusuk Setelah Dirawat di RS Karena Diare, Diduga Jadi Korban Malpraktik

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved