Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jawa Tengah

Austria Krisis Perawat! Sang Agen Berburu Hingga Pati Jawa Tengah, Tawarkan Gaji Hingga Rp70 Juta

Penyebab "krisis perawat" di Austria adalah karena generasi perawat yang masih bekerja saat ini sudah tua sehingga mencari hingga ke Indonesia.

|
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: deni setiawan

TRIBUNJATENG.COM, PATI - Peluang kerja sebagai perawat di Austria terbuka lebar bagi Warga Negara Indonesia (WNI).

Austria saat ini tengah membutuhkan puluhan ribu tenaga perawat.

Gaji yang ditawarkan pun tidak main-main, berkisar Rp40 juta hingga Rp70 juta.

Hal tersebut terungkap dalam kunjungan Agen Tenaga Kerja dari Austria, Peter Payer ke Kantor PT Dewi Pengayom Bangsa Pati, Senin (15/7/2024).

Baca juga: Video Didemo Warga Izin Diduga Manipulatif Hotel di Desa Puncel Pati Akhirnya Tutup

Baca juga: Menu Viral Steak Tower Sudah Ada di Pati, Tempatnya di Circa Cafe

"Peluang kerja di Austria saat ini yang terbuka lebar di bidang keperawatan."

"Mereka sangat membutuhkan perawat, hampir 80 ribu orang yang dibutuhkan," kata Direktur Operasional PT Dewi Pengayom Bangsa, Nindya Setyobudi Lestari kepada Tribunjateng.com, Senin (15/7/2024).

Menurut dia, penyebab "krisis perawat" di Austria adalah karena generasi perawat yang masih bekerja di sana saat ini sudah tua.

Sementara, generasi muda Austria jarang yang tertarik bekerja sebagai perawat.

Karena itulah, mereka mencari tenaga kerja dari luar negeri untuk bekerja di sektor keperawatan.

"Namun kedatangan Mr Peter bukan hanya menawarkan kesempatan kerja di bidang keperawatan, melainkan juga di sektor hospitality, seperti di perhotelan dan spa terapis," kata dia.

Kerja sama ini, lanjut Nindya, juga akan berkembang ke kerja sama antarperguruan tinggi dan antar-rumah sakit di Indonesia dan Austria untuk melakukan pertukaran perawat.

Nindya mengatakan, kerja sama ketenagakerjaan Indonesia-Austria ini baru kali pertama terjadi di Jawa Tengah.

"Dua bulan lalu beliau datang ke Indonesia mengikuti business matching yang juga kami hadiri."

"Hari ini adalah tindaklanjutnya," jelas dia.

Baca juga: Investor Terpaksa Tutup Hotel karena Didemo Warga Puncel Pati, Diduga Ada Manipulasi

Baca juga: Menikmati Porsi Brutal Petis Sapi Pak Lasjan di Pati

Nindya Setyobudi Lestari menuturkan, Peter datang dalam rangka memastikan standar kualifikasi perawat di Indonesia seperti apa, untuk kemudian dicocokkan dengan standar di Austria.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved