Pilkada 2024
Serba-serbi Pantarlih Pilkada 2024, Petugas di Kudus Dikira Pendata Bansos Abal-abal
Berbagai kisah menyelimuti petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) di Kabupaten Kudus dalam melakukan pencocokan dan penelitian
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Berbagai kisah menyelimuti petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) di Kabupaten Kudus dalam melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih Pilkada 2024. Ada yang dianggap sebagai pendataan abal-abal sampai dikira pendataan bantuan sosial (Bansos).
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kudus Ahmad Amir Faisol mengatakan, kendala-kendala di lapangan bagi petugas pantarlih tidak mengganggu kinerja pendataan. Baginya kendala tersebut bisa teratasi.
“Ada beberapa laporan ditolak warga karena dianggap pendataan abal-abal, kemudian ada juga yang dianggap mau mendata bansos,” kata Faisol.
Faisol melanjutkan, selain itu di lapangan juga ada Pantarlih yang menemui kendala kebingungan karena ada warga negara asing (WNA) asal India yang tinggal di Kudus. Warga tersebut memiliki identitas kependudukan. Setelah dicek ternyata status kewarganegaraannya masih India.
“Dianggap sebagai WNA karena status WNI-nya belum muncul,” kata Faisol.
Lebih lanjut Faisol mengatakan, di antara kendala-kendala Pantarlih bertugas misalnya kurangnya rompi. Selain itu kurangnya stiker coklit. Namun semua itu sudah teratasi.
Saat ini pihaknya tengah melakukan sinkronisasi data dengan Bawaslu Kudus. Sinkronisasi ini berkaitam dengan hasil data coklit. Sebab, kata Faisol, pihaknya ditarget pada pekan ketiga harus mencapai 100 persen.
Untuk Coklit berlangsung sejak 24 Juni sampai 24 Juli 2024. Jumlah Pantarlih di Kabupaten Kudus sendiri ada sebanyak 2.310 orang.
Komisi II DPR RI Soroti Kredibilitas dan Integritas Komisioner KPUD di 21 Daerah yang Harus PSU |
![]() |
---|
Bawaslu Jepara Berikan Empat Catatan Evaluasi kepada KPU Terkait Pelaksanaan Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Penghematan Anggaran, KPU Karanganyar Bakal Serahkan Sisa Dana Hibah Pilkada 2024 di Kisaran 3,5 M |
![]() |
---|
Penetapan Pemenang Pilkada Jateng 2024: 32 Daerah Tuntas, 3 Daerah & Hasil Pilgub Tunggu Putusan MK |
![]() |
---|
Sah, Ischak-Kholid Ditetapkan Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tegal Terpilih 2024-2029 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.