Berita Jateng
133 UMK di Jateng Ikut Pertamina UMK Academy 2024, dari FnB Fesyen hingga Jasa Agribisnis
Sebanyak 133 Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di Jawa Tengah telah ambil bagian dalam program "Pertamina UMK Academy 2024
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sebanyak 133 Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di Jawa Tengah telah ambil bagian dalam program "Pertamina UMK Academy 2024" yang diadakan oleh PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah. Program ini bertujuan untuk membekali para pelaku UMK dengan pengetahuan dan keterampilan yang dapat membantu mereka dalam meningkatkan kelas usaha.
Area Manager Communication, Relations and Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho, menyampaikan bahwa para peserta yang terdiri dari berbagai sektor seperti "food and beverage" (fnb), fesyen, kerajinan (craft), jasa, agribisnis, dan lainnya, telah mengikuti serangkaian sesi pelatihan daring selama delapan kali pada bulan Juli lalu.
"Peserta kali ini sangat beragam, dan kami berharap ilmu yang diberikan selama pelatihan ini dapat membantu mereka untuk naik kelas," ujar Brasto saat menghadiri acara "Kopi Darat Pertamina UMK Academy 2024" di Semarang, Jumat (16/8/2024).
Acara kopi darat ini merupakan kesempatan pertama bagi para peserta untuk bertemu langsung setelah menjalani pelatihan daring. Menurut Brasto, acara serupa juga akan diadakan di Yogyakarta dan Solo pekan depan.
Selama pelatihan, para peserta telah dibekali dengan berbagai materi, termasuk pengelolaan keuangan, produksi, pelayanan pelanggan, pemasaran, hingga promosi. Nantinya, dari ratusan peserta, sebagian akan diseleksi untuk mengikuti kompetisi di tingkat nasional dan lima di antaranya akan diberi kesempatan untuk tampil di pameran.
Brasto menekankan bahwa meskipun tidak semua peserta akan lolos seleksi nasional atau pameran, mereka tetap bisa berpartisipasi aktif melalui WhatsApp Group untuk saling berbagi pengalaman dan tips dalam memajukan usaha mereka.
"Walaupun tidak terpilih untuk seleksi nasional, masih ada peluang untuk berpartisipasi di pameran. Kami akan melakukan seleksi untuk memilih lima peserta terbaik," jelasnya.
Yang membuat "Pertamina UMK Academy 2024" istimewa, menurut Brasto, adalah partisipasi dari UMK di luar binaan Pertamina Grup. "Tahun ini kami membuka program ini tidak hanya untuk UMK binaan Pertamina Patra Niaga dan Pertamina Grup di Jateng dan DIY, tetapi juga untuk UMK umum. Alhamdulillah, banyak yang berpartisipasi," tambahnya.
Sementara itu, Ferry Setiawan, pemilik usaha Bajoekoe, yang diundang sebagai pemateri, mengajak para pelaku UMK untuk lebih aktif dalam memanfaatkan media sosial sebagai strategi untuk meningkatkan kelas usaha mereka. "Di era digital ini, para pelaku usaha harus mengikuti perkembangan teknologi, terutama dalam penggunaan media sosial. Saya memberikan beberapa trik khusus dan sistem manajemen yang dapat mereka terapkan," ujar Ferry, desainer yang telah berkecimpung di dunia usaha sejak 2003.
Ferry menegaskan pentingnya adaptasi dalam era digitalisasi agar para pelaku UMK tidak tertinggal. "Siapa yang tidak mengikuti perkembangan, akan tertinggal," tegasnya. (*)
Diresmikan Gubernur Ahmad Luthfi, Masyarakat Apresiasi Perbaikan Jalan Bumiayu–Salem |
![]() |
---|
PGRI Kota Semarang Tolak Guru Jadi Pencicip MBG: Nyawa Kok Dicoba-coba! |
![]() |
---|
Perbaikan Jalan Wiradesa-Kajen Capai 45 Persen, Gubernur Luthfi: Jalan Jateng 94 Persen Mantap |
![]() |
---|
Perkuat Konektivitas, Ahmad Luthfi Tinjau Perbaikan Jalan Wiradesa–Kajen Senilai Rp 33,348 Miliar |
![]() |
---|
Olahraga Padel Kian Marak, Gubernur Ahmad Luthfi Didapuk Sebagai Dewan Pelindung PBPI Jateng |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.