Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pilkada 2024

Perang Bintang di Pilgub Jateng, Eks Panglima TNI dan Kapolda

DPP PDIP secara resmi memberikan dukungan untuk mantan Panglima TNI Jenderal Purnawirawan Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi alias Hendi sebagai bakal

Editor: m nur huda
Tribun Jateng / Bram Kusuma
Infografis Wayang Ahmad Luthfi - Andika Perkasa Pilgub Jateng 2024 

Ia bahkan mengaku baru dapat kabar akan diusung sebagai bakal calon gubernur Jawa Tengah dalam hitungan jam.

"Itu pun (informasinya) nggak jelas. Jadi saya terus terang baru akan mempelajari bersama Mas Hendi, apa yang harus kita lakukan, prioritas, visi misi, dan program," kata dia.

Untuk itu, ia membuka kemungkinan untuk bertemu dengan setidaknya 3 mantan gubernur Jawa Tengah. Dua nama di antara yang ia sebut, diketahui merupakan purnawirawan TNI yang pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah.

Ketiga nama yang ia sebut adalah Ganjar Pranowo (2013 - 2023), Letjen TNI (Purn) Bibit Waluyo (2008 - 2013), dan Mayjen TNI (Purn) Mardiyanto (1998 - 2007).

"Pasti-pasti (akan berkomunikasi dengan Ganjar). Beliau (Ganjar) kan sebagai gubernur dua periode," kata Andika.

"Dan saya juga akan berusaha untuk menghadap ke Bibit Waluyo, ke Pak Mardiyanto, kalau masih ada waktu. Sehingga kita bisa mendapatkan masukan-masukan apa yang perlu dilakukan, apa yang harus dihindari dan seterusnya," sambung dia.

Mengenal Luthfi

Terkait dengan rival potensialnya sebagai bakal calon gubernur Jawa Tengah, sekaligus mantan Kapolda Jawa Tengah Komjen Pol Ahmad Luthfi, Andika mengaku tidak mendapat tekanan.

Ia mengaku sudah kenal sejak lama dengan Luthfi. Menurutnya, Luthfi ataupun bakal calon kepala daerah lain yang didukung oleh partai lain adalah tokoh yang juga dipercaya seperti dirinya untuk bertarung dalam Pilkada Serentak 2024 di Jawa Tengah.

"Dan menurut saya ini juga akan memperkaya program-program, visi misi, yang bisa dilihat masyarakat Jawa Tengah. Menurut saya akan lebih baik, sehingga masyarakat Jawa Tengah punya pilihan lebih banyak," kata dia.

Andika mengaku optimistis menang di Pilkada Jawa Tengah. Ia juga menegaskan akan berpegang teguh pada semua aturan perundangan yang dibuat terkait Pilkada Serentak 2024. "Kalau daftar (ke KPUD) kita rencananya besok. Jamnya masih belum kita tentukan," kata dia.

Leluasa Memilih

Sementara itu Ketua Umum PDI Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri meminta aparatur sipil negara (ASN), TNI, dan Polri tidak berpolitik praktis pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

"Jadi ASN, TNI, Kepolisian Republik Indonesia, berhenti (politik praktis). Enggak usah, enggak ada gunanya. Untuk apa sih? Kepengen naik jabatan? Jabatan juga suatu saat pensiun. Tulis ini," tegas Megawati.

Selain itu, Megawati juga meminta kepada para pejabat tinggi di pemerintahan untuk berhenti berpikir melakukan tindakan kecurangan terstruktur, sistematis, dan masif (TSM) pada Pilkada 2024.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved