Andika-Hendi Pasangan Pertama yang Sudah Daftar ke KPU Jateng

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sehari setelah diumumkan oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, sebagai bakal calon Gubernur dan bakal calon Wakil Gubernur, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi melakukan pendaftaran di hari pertama pembukaan di KPU Jawa Tengah, Selasa (27/8/2024) siang.

Paslon Andika-Hendi (sapaan akrabnya), mendaftar ke kantor KPUD Jateng di Jalan Veteran Kota Semarang.

Mereka berangkat dari Panti Marhaen di Jalan Brigjen Katamso naik bendi atau dokar ke kantor KPU. Ratusan relawan mengawal keberangkatan paslon Andika-Hendi yang diusung PDIP.

Keduanya kompak mengenakan seragam putih-putih. Sekitar pukul 13.15, Andika-Hendi berangkat ke KPU Jateng naik delman atau dokar.

Pantauan Tribun Jateng, Andika-Hendi sudah tiba di Kantor DPD PDIP Jateng, Panti Marhaen sekitar pukul 12.30 sebelum berangkat ke Kantor KPU Jateng. Keduanya langsung disambut riuh rombongan relawan.

Keduanya terlihat kompak mengenakan atasan putih dan celana panjang hitam.

Mereka juga terlihat didampingi istri masing-masing saat mendaftarkan diri ke kantor KPU Jawa Tengah.

Hendi didampingi Krisseptiana istrinya, yang juga merupakan anggota DPRD Jawa Tengah, baru akan dilantik beberapa hari mendatang.

Sedangkan Andika didampingi sang istri yaitu Diah Erwiany yang merupakan putri AM Hendropriyono mantan Kepala BIN.

Kenal Lama

Jenderal (purn) Andika Perkasa mantan Panglima TNI mengaku sudah kenal lama Hendrar Prihadi. Sejak dirinya masih menjadi Panglima. Dan saat itu Hendi sudah menjadi Kepala LKPP RI.

“Saya yang menghadap ke mas Hendi, waktu itu ada tugas yang harus kita bereskan. Mas Hendi sangat low profile, beliau diminta menjabat LKPP pasti ada pertimbangan profesionalisme,” ujarnya.

Jawa Tengah sebagai lumbung pangan nasional menjadi salah satu fokus perhatian pasangan Andika-Hendi.
Terkait dengan proses pemilihannya dalam kontestasi politik di Jateng, Andika mengaku semua proses ada di DPP.

Ia juga baru mengetahui mendapat rekomendasi dari partai saat Senin kemarin tepatnya ketika pengumuman oleh Ketua Umum PDI Perjuangan.

“Saya tidak berusaha untuk tahu. Sampai dengan hari Senin kemarin dan saya diundang pun masih belum tahu. Di situlah baru diumumkan,” ujarnya.