KPU Jateng Ajak Mahasiswa Terlibat Dalam Pilkada Secara Kritis

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah mengajak mahasiswa terlibat dalam Pilkada Serentak 2024 secara kritis.

Hal tersebut disampaikan Ketua KPU Jateng, Handi Tri Ujiono saat menghadiri malam puncak Election Phoria KPU Jateng Goes to Campus di Lapangan Rektorat Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo pada Sabtu (31/8/2024) malam.

Ketua KPU Jateng, Handi Tri Ujiono mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada pihak UNS Solo yang telah merespon positif kegiatan KPU dalam mengedukasi dan menyosialisasikan Pilkada Serentak 2024 kepada para mahasiswa. Kegiatan ini merupakan rangkaian pertama yang digelar KPU Jateng bertepatan dengan momen kontestasi politik tahun ini.

Pihaknya akan menggelar kegiatan serupa di kampus lainnya di wilayah Jateng hingga masa tenang mendatang.

"Ada lima titik kampus, mewakili kewilayahan eks karesidenan, supaya merata di Jateng," katanya kepada Tribunjateng.com.

Menurutnya kegiatan tersebut selaras dengan Moto UNS Solo yakni mangesti luhur ambangun nagara. Serangkaian kegiatan election phoria seperti lomba cover jingle, stand up comedy, mini vlog telah digelar sejak 10 Agustus 2024 hingga puncaknya hari ini.

Menurutnya, pemilih pemula menjadi basis yang perlu mendapatkan perhatian besar. Oleh karena itu melalui kegaitan semacam ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi para pemilu pemula atau pemilih muda.

"Perlu kita pahami, pemilu adalah ajang konflik legal yang diatur undang-undang sebagai siklus 5 tahunan. Dan KPU sebagai penyelenggara menjadi manajer konflik yang dimaksud. Melayani peserta dengan adil dan melayani pemilih menggunakan hak pilih. Sebagai penyelenggara, kami mendorong sikap kritis mahasiwa secara positif sebagai sikap terlibat dalam pemilihan. Mendorong kenaikan partisipasi," terangnya.

Melalui Election Phoria, terang Handi, pihaknya juga berharap mahasiwa dapat mengagitasi pemilih untuk hadir ke TPS dan menyalurkan hak pilihnya secara baik dan benar.

Kepala Pusdemtanas LPPM UNS Solo, Sunny Ummul Firdaus mengatakan, Pusdemtanas LPPM UNS telah bekerja sama dengan KPU RI.

MoU merupakan bentuk kesepakatan melakukan kegiatan tri dharma perguruan tinggi, mulai dari pengajaran, pengabdian dan penelitian. Lanjutnya, salah satu bentuk kerja sama itu yakni menyelenggarakan kegiatan dalam rangka menyosialisasikan penyelenggaraan pemilu dan pilkada.

"Malam hari ini Election Phoria untuk pendidikan politik, sosialisasi bahwa 27 November 2024, di seluruh Indoensia akan ada Pilakda Serentak 2024 yang mana partisipasi generasi muda sangat dibutuhkan. Jangan sampai generasi muda tidak aktif. Mulai dari jadi pengawas pemilu sampai penyelenggara pemilu di TPS atau sebagai pemantau. Apapun yang kita lakukan, kita niatkan, kita membangun negara kita tercinta," tuturnya.

Dalam kegaitan kali ini, terangnya, ada pembagian voucher senilai Rp 500 ribu sebagai bentuk bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi 30 mahasiswa.

Sementara itu Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UNS Solo, Dodik Ariawan menambahkan, para mahasiswa mungkin banyak yang baru pertama menggunakan hak pilihnya. Oleh karena itu dibutuhkan sarana literasi salah satunya melalui Election Phoria KPU Jateng Goes to Campus.

"Mereka itu bisa dikatakan generasi yang memerlukan sarana yang lebih menggembirakan untuk mereka paham tentang apa itu pemilu. Sehingga pemilu tidak dianggap seram. Dianggap pesta demokrasi yang fun, menggembirakan," ungkapnya.

Pihaknya turut berupaya untuk mensukseskan penyelenggaraan kontestasi politik dengan memberikan pendidikan politik kepada mahasiwa dan masyarakat. Adapun serangkaian acara Election Phoria ditutup dengan penampilan beberapa bintang tamu seperti Diskoplo dan Budi Doremi. (Ais)