Dokter Tewas di Kos Semarang
Tanggapan Dekan FK Undip Soal Pemalakan, Dokter Yan : Jika Ada Pelaku Beri Sanksi Seberat-beratnya
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Yan Wisnu Prajoko angkat bicara hasil investigasi Kementerian Kesehatan atas dugaan pemalakan
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: Catur waskito Edy
Uang yang dipalak masuk ke kantong yang memalak. Jadi dibuka saja yang dipalak saja, yang memalak siapa, besaran uangnya berapa. Itu diungkap saja," jelasnya.
Ia mengatakan hingga saat ini masih proses investigasi untuk mengungkap pemalakan itu. Proses investigasi tidak hanya dari internal kampus tapi dilakukan dari pihak luar.
"Karena ini publik trust (kepercayaan publik) tidak hanya internal kampus tapi dari luar," tandasnya. (rtp)
Baca juga: Pendaftaran Pilkada Banyumas Diperpanjang, Hanya Ada Satu Pasangan Calon, Apa yang Terjadi?
Baca juga: Diduga Korupsi, Ratusan Warga Pati Tuntut Kepala Desa Mundur, Ada Replika Keranda dan Tikus Berdasi
Baca juga: Berkat Aplikasi Mobile JKN, Vivi Rasakan Kemudahan Pelayanan Kesehatan
Baca juga: Duka Woto Warga Banyumas Sudah 3 Bulan Alami Krisis Air Bersih, Ada 1.500 Jiwa Terdampak Kekeringan
PPDS Anestesi RSUP Dr Kariadi dan FK Undip Kembali Dibuka Usai Tiga Tersangka Ditahan Jaksa |
![]() |
---|
Tangis Bahagia Keluarga Mendiang Dokter Aulia Risma Dengar 3 Tersangka Segera Ditangkap |
![]() |
---|
Polisi Segera Tangkap 3 Tersangka Bully & Pemerasan Mendiang Dokter Aulia Risma PPDS Undip Semarang |
![]() |
---|
Berkas Perkara Kasus Bully dan Pemerasan Mendiang Dokter Aulia Risma Tebalnya Nyaris Setengah Meter |
![]() |
---|
Polda Jateng Siap Buktikan di Pengadilan Soal Aliran Dana Pemerasan Rp 2 M di Kasus Dokter Aulia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.