Bagaimana Jika Hasil Tes Bapaslon Bupati dan Wakil Bupati Blora Tak Memenuhi Syarat? Ini Kata KPU

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Dua bakal pasangan calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Blora, telah selesai menjalani tes kesehatan di RSUD Dr Moewardi, Surakarta.

Bapaslon Arief Rohman-Sri Setyorini (Asri) dan Abu Nafi-Andika Adikrishna Gunarjo (Abdi) telah melakukan tes kesehatan selama dua hari, Sabtu (31/8/2024) dan Minggu (1/9/2024).

Ketua KPU Blora, Widi Nurintan Ary Kurnianto, mengatakan tidak ada kendala selama Bapaslon mengikuti tes kesehatan.

"Kedua bapaslon telah melakukan tes kesehatan, dari 20 item yang disyaratkan oleh KPU, semuanya tidak ada kendala," katanya, kepada Tribunjateng, Selasa (3/8/2024).

Lebih lanjut, Widi menyampaikan hasil tes kesehatan baru bisa diketahui Rabu (4/9/2024).

"Untuk hasilnya belum turun, perkiraan besok hasilnya bisa kita ketahui dari RSUD Dr Moewardi," ujarnya.

Widi menerangkan jika ditemukan Bapaslon menderita penyakit tertentu, pihak rumah sakit bakal merekomendasikan untuk pemeriksaan lanjutan.

"Mekanismenya itu jika ada indikasi penyakit tertentu, biasanya ada pemeriksaan lanjutan, dan sampai hari ini tidak ada rekomendasi untuk pemeriksaan lanjutan, berarti diperkirakan semua bapaslon memenuhi syarat," jelasnya.

Kendati demikian, kata Widi, andaikan dalam hasil tes kesehatan yang dilakukan oleh RSUD Dr Moewardi, ada Bapaslon yang tidak memenuhi syarat, direkomendasikan untuk diganti.

"Kalau dari hasil tes kesehatan tidak memenuhi syarat ya harus diganti calonnya. Misalnya ada calon yang sakit kronis, atau ada yang kecanduan narkoba, itu diusulkan untuk diganti, calon yang sehat," paparnya.

Sebagai informasi, pasangan Arief Rohman dan Sri Setyorini (Asri) diusung oleh 12 Partai Politik (Parpol).

Di antaranya, PKB, Nasdem, Perindo, Gerindra, Demokrat, Golkar, PKS, Hanura, PAN, PBB, Partai Kebangkitan Nusantara, Gelora.

Pasangan Asri, bakal melawan pasangan Abu Nafi dan Andika Adikrishna Gunarjo (Abdi), yang diusung oleh dua parpol, yakni PDIP dan PPP.(Iqs)