Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Mahasiswa Udinus Korban Gangster

Inilah Sosok Muhammad Tirza Nugroho, Mahasiswa Udinus yang Tewas Akibat Dibacok Gangster Semarang

Udinus berduka atas berpulangnya M Tirza Nugroho, yang diduga menjadi korban penyerangan di sekitar Taman Sampangan Semarang, Selasa (17/9/2024).

Penulis: hermawan Endra | Editor: deni setiawan
DOKUMENTASI UDINUS SEMARANG
Ucapan duka dari Udinus Semarang terhadap tewasnya Muhammad Tirza Nugroho, mahasiswa yang jadi korban penyerangan di sekitar Taman Sampangan Semarang. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Civitas akademika Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) menyampaikan duka atas berpulangnya Muhammad Tirza Nugroho, yang diduga menjadi korban penyerangan di sekitar Taman Sampangan Jalan Kelud Semarang pada Selasa (17/9/2024) dini hari.

Disebutkan oleh pihak Udinus, Muhammad Tirza merupakan mahasiswa semester akhir Program Sarjana Teknik Informatika.

Sebagai mahasiswa, dia berperilaku baik secara akademik maupun di kehidupan sosial kampus.

Bahkan Muhammad Tirza Nugroho juga aktif berorganisasi di BEM KM periode 2023-2024.

Baca juga: Ini 8 Program Unggulan Yoyok Joss Dalam Wujudkan Kota Semarang Maju Bermartabat

Baca juga: Deklarasi Netralitas, Pegawai Pemkot Semarang Diingatkan Jaga Jarak Saat Paslon Kampanye

Kepala Biro Kemahasiswaan Udinus Semarang Dr Rindra Yusianto bersama Wakil Dekan 1 Fakultas Ilmu Komputer Dr Ahmad Zainul Fanani, Kaprodi Teknik Informatika Dr Sri Winarno, dan dosen wali Erna Zuni Astuti sudah datang ke RS Bhayangkara Semarang untuk memberikan ucapan bela sungkawa pada orangtua Tirza sekaligus memberikan santunan pada Selasa (17/9/2024) pukul 10.50.

Muhammad Tirza dikenal sebagai mahasiswa yang berprestasi dan aktif di berbagai kegiatan kampus, membuat kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi teman-teman dan seluruh civitas academica Udinus.

Dr Rindra juga menegaskan bahwa pihak Udinus telah berkoordinasi dengan keluarga korban terkait insiden ini.

"Kami memastikan keluarga almarhum Tirza mendapatkan dukungan yang diperlukan dalam menghadapi situasi yang sangat berat ini," tambah Kepala Humas Udinus Semarang, Nining Sekar kepada Tribunjateng.com, Selasa (17/9/2024).

Pihak Udinus menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada pihak kepolisian.

Pihaknya berharap, pihak kepolisian segera menangkap pelaku dan menghukum mereka sesuai hukum yang berlaku.

“Tindakan brutal seperti ini tidak dapat ditoleransi dan kami mengutuk keras tindakan tersebut," tegas Dr Rindra.

Di Udinus Semarang sebenarnya juga telah menerapkan jam malam untuk kegiatan mahasiswa di lingkungan kampus, yaitu hingga pukul 23.00, sehingga dapat meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan. (*)

Baca juga: PSBS Biak Vs Madura United Liga 1, Prediksi Skor, Kondisi Tim, H2H, Susunan Pemain, Live Streaming

Baca juga: Pasangan Dico-Ali Punya Waktu Sampai Lusa untuk Banding Pilkada Kendal 2024 ke PTTUN

Baca juga: Deklarasi Netralitas, Pegawai Pemkot Semarang Diingatkan Jaga Jarak Saat Paslon Kampanye

Baca juga: Bakal Calon Bupati Ini Terang-terangan Minta Doa Restu ke ASN di Lingkungan Pemkab Blora

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved