Berita Kriminal
Begini Modus Guru BK SMAN 3 Kota Pekalongan Lecehkan Siswi, Total 30an Anak
Puluhan siswi di SMAN 3 Kota Pekalongan diduga dilecehkan seorang guru Bimbingan Konseling (BK).
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Puluhan siswi di SMAN 3 Kota Pekalongan diduga dilecehkan seorang guru Bimbingan Konseling (BK).
Hal ini dikatakan NS korban menceritakan, bahwa ia sudah tiga kali menjadi korban pelecehan oleh guru BK tersebut.
Modusnya, oknum guru tersebut memanggil para siswi secara bergiliran ke ruang BK dengan alasan wawancara terkait kesehatan sekolah dan pencegahan kenakalan remaja. Namun, pertanyaan yang diajukan sering kali menyimpang dari tujuan tersebut.
"Pertanyaannya sangat pribadi, seperti mengetahui siswi tersebut sudah pernah ciuman, tanya warna celana dalam, dan bra ukuran berapa."
"Bahkan, ada teman saya yang disuruh buka baju. Jika tidak buka baju, guru tersebut tidak tahu ada bekas apa saja di dalamnya," kata NS kepada Tribunjateng.com, Selasa (1/10/2024).
Tidak hanya itu, beberapa siswi juga mengaku pernah diancam oleh guru tersebut untuk tidak melaporkan kejadian tersebut, dengan ancaman informasi pribadi mereka akan disebarluaskan ke guru-guru yang lain.
"Kejadiannya itu saat saya duduk kelasa 11, dan sekarang sudah kelas 12. Saya sendiri sudah tiga kali dipanggil, namun yang kedua tidak saya menemuinya," ucapnya.
NS mengungkapkan, sekitar 30 siswi yang sudah dipanggil oleh guru tersebut sekitar 30 anak dan semuanya cewek.
"Kalau ana yang sudah dipanggil ada sekitar 30 sampai 40 an anak," ungkapnya.
Hal yang sama dikatakan oleh NR, ia sudah 5x dipanggil oleh guru tersebut, dan modusnya sama yaitu terkait kesehatan sekolah, pencegahan kenakalan remaja, dan seks bebas.
"Kalau manggil anak-anak ke ruangan itu, dalam keadaan kantor BK sepi. Ditanyain terkait kenakalan remaja, dan ketika ditanyai hanya saya dan guru tersebut. Lalu, pintu kantor dikunci."
"Diruangan tersebut sekitar 1 jam, ditanyain pernah ciuman, ukuran bra, nonton video porno, pernah melakukan masturbasi sendirian intinya guru tersebut menanyai pribadinya," ucapnya.
Jika tidak menurutinya, mengancam akan menyebarkan informasi tersebut ke guru-guru yang lain.
"Saya takut dan hanya menangis, dan ucapan tersebut ke dirinya sudah dilakukan sejak saya kelas 10 hingga kelas 11," katanya.
NR menceritakan, kalau semua korban tadi dipanggil oleh kepala sekolah di ruangannya dan guru tersebut dihadirkan.
Kurir Narkoba Bawa 600 Gram Sabu Terjaring Razia Gabungan Polantas dan Dishub, Ini Tampangnya |
![]() |
---|
12 Tahun Buron, Kejari Semarang Tangkap Buronan Kasus Penipuan Apartemen Semarang di Jakarta |
![]() |
---|
Hariz Bunuh ODGJ di Weleri Kendal Karena Muak, Pemkab Kesulitan Monitor: Selalu Berpindah-pindah |
![]() |
---|
Kelakuan Oknum Perwira Polisi, Setubuhi Gadis 24 Tahun Ghosting dan Blok WA Saat Tahu Kekasih Hamil |
![]() |
---|
8 Pelaku Rudapaksa Gadis Disabilitas Akhirnya Tertangkap, Tiga Pelaku Terakhir Sempat Buron |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.