Muhammadiyah Dukung Penuh Ahmad Luthfi-Taj Yasin, Siap Menangkan Pilkada Jateng 2024

TRIBUNJATENG.COM, SOLO – Dukungan terhadap pasangan calon gubernur Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen terus mengalir, kali ini datang dari elemen Muhammadiyah melalui Relawan Bergerak 1912. Pada Sabtu, 5 Oktober 2024, relawan tersebut menyatakan kesiapannya untuk memenangkan pasangan ini di Pilkada Jawa Tengah 2024, dalam acara sarasehan di Hotel Kusumasari Solo.

Abdul Amrullah, Koordinator Relawan Bergerak 1912, menyampaikan bahwa Muhammadiyah memiliki keselarasan visi dengan program yang diusung Ahmad Luthfi dan Taj Yasin, terutama dalam bidang pendidikan dan kesehatan. Dukungan ini, menurutnya, penting untuk memastikan perhatian lebih terhadap kedua sektor tersebut di Jawa Tengah.

"Muhammadiyah ini punya kekhususan dalam pola pendidikan dan kesehatan. Kami merasa wajib memenangkan Ahmad Luthfi dan Gus Yasin agar kedua sektor ini di Jawa Tengah mendapat perhatian lebih," kata Abdul Amrullah.

Relawan Bergerak 1912 telah melakukan sosialisasi hingga ke tingkat bawah, baik di perkotaan maupun pedesaan. Mereka aktif memperkenalkan visi dan misi pasangan Luthfi-Yasin kepada masyarakat, serta membentuk simpul-simpul gerakan untuk memperluas jangkauan dukungan.

Salah satu program unggulan Ahmad Luthfi yang disorot dalam acara tersebut adalah rencana membangun satu SMA unggulan di setiap kecamatan di Jawa Tengah. Program ini dinilai sangat relevan dengan semangat Muhammadiyah dalam memajukan pendidikan. Saat ini, sekolah unggulan masih terpusat di kota-kota besar, sehingga program ini diharapkan dapat memperluas akses pendidikan berkualitas ke seluruh pelosok Jawa Tengah.

"Setiap kecamatan akan ada satu SMA unggulan," jelas Ahmad Luthfi dalam pidatonya.

Ia juga menekankan bahwa peningkatan kompetensi guru dan fasilitas sekolah akan menjadi prioritas utama dalam mewujudkan program ini. Dengan adanya sekolah unggulan di setiap kecamatan, diharapkan anak-anak dari seluruh provinsi dapat menikmati pendidikan berkualitas tanpa harus ke kota besar.

Luthfi tidak hanya fokus pada pendidikan siswa, namun juga berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan guru, yang menurutnya memegang peran penting dalam membentuk generasi penerus bangsa. Ia menyoroti rendahnya honor bagi sejumlah guru, khususnya guru Madrasah Diniyah yang hanya menerima Rp 100 ribu per bulan, dan berjanji akan memperbaiki hal tersebut.

"Jangan khawatir soal kesejahteraan. Masa guru madin hanya Rp 100 ribu per bulan. Ini harus ditingkatkan," tegas Luthfi.

Selain peningkatan kesejahteraan guru, Luthfi juga merencanakan penyediaan fasilitas pendukung bagi siswa, seperti seragam, buku, dan paket internet, untuk mendukung kelancaran proses belajar mengajar, terutama di sekolah-sekolah unggulan yang akan dibangun di setiap kecamatan.

Tidak hanya dalam sektor pendidikan, Relawan Bergerak 1912 juga menilai visi Ahmad Luthfi dalam bidang kesehatan sejalan dengan misi Muhammadiyah. Dengan jaringan rumah sakit dan layanan kesehatan yang luas, Muhammadiyah berharap bahwa kepemimpinan Luthfi dan Taj Yasin kelak akan memberikan perhatian lebih terhadap pemerataan akses kesehatan di Jawa Tengah, terutama bagi masyarakat di pelosok.