Berita Pekalongan
Pemkot Pekalongan Gelar Seminar Deteksi Dini Penyakit Kanker
Dalam memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60, Dinas Kesehatan Kota Pekalongan menggelar seminar
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Dalam memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60, Dinas Kesehatan Kota Pekalongan menggelar seminar deteksi dini penyakit kanker, berlangsung di Ruang Jlamprang, Kantor Setda.
Plt Wali Kota Pekalongan Salahudin mengapresiasi atas rangkaian peringatan HKN di tahun ini, dengan berbagai macam lomba yang diikuti kader, balita, dan petugas kesehatan hingga seminar yang digelar pada hari ini yaitu deteksi dini penyakit kanker.
"Kanker ini merupakan penyakit yang membutuhkan biaya besar dan sangat sulit untuk disembuhkan."
"Oleh karenanya, pengetahuan untuk mendeteksi dini sangat penting diinformasikan secara luas, agar ketika ada suatu gangguan terdeteksi sejak awal sehingga lebih mudah ditanggulangi," kata Plt Wali Kota Pekalongan Salahudin, Rabu (13/11/2024).
Pihaknya juga menjelaskan, bahwa untuk HKN tahun ini menyesuaikan fokus pemerintah, penyakit yang saat ini banyak mendominasi khususnya yang berbiaya tinggi namun sebenarnya bisa dicegah, yaitu penyakit kanker, jantung,
stroke, uronefrologi.
Kempat penyakit ini menjadi fokus perhatian dari mulai pencegahan tingkat dini, seperti deteksi dini sampai dengan pengobatan penanganannya sudah dipikirkan oleh pemerintah pusat sampai rumah sakit rujukan dalam bentuk alat kesehatan yang memadai.
"Pada kesempatan kali ini seminar yang kita gelar temanya deteksi dini penyakit kanker, dalam seminar ini kami mengundang narasumber kompeten kanker yaitu dr Yohanes, spesialis bedah di Rumah Sakit Bendan untuk menyampaikan bagaimana deteksi dini supaya masyarakat bisa mencegah sejak dini," jelasnya.
Ketua Panitia HKN Ke-60, Projo Angkasa mengungkapkan, bahwa sasaran seminar deteksi dini penyakit kanker adalah masyarakat awam yang berkecimpung yang punya keterkaitan di bidang kesehatan seperti kader kesehatan, forum kesehatan, organisasi wanita seperti fatayat, muslimat, aisyah, forum genre, karang taruna, forum anak dan mahasiswa kesehatan.
"Kami ingin mereka yang hadir disini bisa menjadi kepanjangan tangan dari kami agar masyarakat sadar bahwa 4 penyakit masih menjadi fokus pemerintah pusat."
"Kita ambil penyakit kanker dahulu, sebagai penyakit yang tidak menular ini bisa dicegah dan dideteksi sedini mungkin sebelum berkembang menjadi resiko yang lebih tinggi lagi," ungkapnya. (Dro)
Pola Kerja Anggota DPRD Kota Pekalongan Imbas Gedung Terbakar Pasca Demo Rusuh, Bakal Dirikan Tenda |
![]() |
---|
Penemuan Kerangka di Kajen Pekalongan, Identitas Masih Misteri, Ada Bagian Tubuh yang Hilang |
![]() |
---|
Kapolres dan Dandim 0710 Pekalongan Patroli Malam Naik Motor, Pastikan Kamtibmas Aman |
![]() |
---|
Pemkot Pekalongan Kaji Status Tanggap Darurat Pasca Kerusuhan |
![]() |
---|
Pemprov Jateng Kucurkan Rp61,5 Miliar Bantu Pemulihan Pasca Kerusuhan di Kota Pekalongan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.