Pilgub Jateng 2024
Presiden Ke-7 RI Jokowi Turun Gunung Kampanye untuk Pilgub Jateng, Ini Respon PDIP
Presiden Ke-7 RI, Joko Widodo atau Jokowi, turun gunung berkampanye bersama pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi-Taj Yasin
TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS -- Presiden Ke-7 RI, Joko Widodo atau Jokowi, turun gunung berkampanye bersama pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi-Taj Yasin, di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Sabtu (16/11).
Jokowi bersama pasangan Luthfi-Yasin melakukan pawai berkeliling Kota Purwokerto dan menyapa warga dengan menaiki mobil jeep.
Kerumunan warga dari berbagai daerah di Banyumas dan sekitarnya sudah memadati sepanjang Jalan Gatot Subroto, Purwokerto, sejak pukul 07.00.
Jokowi Bersama Luthfi-Yasin memulai pawai dari Hotel Aston Purwokerto menuju Jalan Dokter Angka, Jalan Gatot Subroto, hingga finish di Hetero Space Purwokerto.
Pantauan Tribun Jateng di lapangan, ada sejumlah titik pembagian sembako. Pembagian sembako antara lain dilakukan di Simpang Omnia dan Hetero Space.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengatakan bahwa pemimpin yang baik, entah itu di level nasional maupun daerah, harus memiliki visi yang jelas.
Saat ditanya mengenai alasan turun gunung dalam kampanye pasangan nomor urut 02 itu, Jokowi mengatakan, dia turun karena merasa ingin turun. Alasan Jokowi ikut berkampanye karena memang dirinya diundang.
"Kedaulatan ada di tangan rakyat, rakyat yang akan menentukan. Saya turun karena saya ingin turun," kata Jokowi.
Lebih jauh, saat ditanya mengenai keterlibatan Presiden Prabowo Subianto dalam pemenangan pasangan Luthfi-Yasin, Jokowi menyatakan, sah-sah saja.
"Pasal 299 UU Nomor 7 Tahun 2017 menyatakan bahwa Presiden dan Wakil Presiden punya hak untuk berkampaye. Pak Prabowo ketua umum Partai Gerindra.
Beliau yang merekomendasi calon kepala daerah. Saya kira, kalau beliau kampanye, sah-sah saja, tapi ada aturan mainnya," terangnya.
Seperti yang diketahui Jokowi mendukung Luthfi karena kedekatannya dengan mantan Kepala Kapolda Jawa Tengah itu.
Sementara Taj Yasin merupakan putra pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar Rembang, almarhum KH Maimoen Zubair.
Sebelumnya, pada Kamis (13/11), Jokowi juga telah turun gunung untuk kampanye Pilkada Solo. Untuk kali pertama sejak pensiun, Jokowi blusukan menemui warga.
Saat itu, Jokowi blusukan bersama paslon nomor 2 di Pilkada Solo, Respati Ardi-Astrid Widayani, di Pasar Klitikan Notoharjo, Pasarkliwon, Solo.
Pasar Klitikan merupakan karya Jokowi selama jadi Wali Kota Solo dalam hal penataan PKL. Pedagang ini dulunya berjualan di pinggir jalan. Kemudian dipindahkan jadi satu di Pasar Klitikan untuk penataan kota.
Respons PDIP
Sebelumnya, rencana Jokowi turun gunung di Pilkada Jateng, telah mendapatkan tanggapan sejumlah elite PDIP.
Ketua DPP PDIP, Ganjar Pranowo, mengaku tak khawatir dengan rencana mantan Jokowi turun gunung melakukan safari mendukung pasangan Luthfi-Yasin.
Mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut menyatakan, tidak mempermasalahkan rencana Jokowi akan terjun blusukan ke beberapa daerah di Jawa Tengah.
Menurut dia, hal itu tidak dilarang karena Jokowi sudah pensiun. "Boleh saja. Kan sudah pensiun," kata Ganjar, Kamis (14/11).
Ganjar mengaku juga tak khawatir dengan rencana tersebut. Dari segi elektabilitas, kata dia, kedua pasangan di Pilgub Jateng memiliki plus minus.
"Tidak. Elektabilitasnya plus minus sama. Hanya butuh ruang fair dan demokratis saja untuk mereka bisa berkompetisi sehat," katanya.
Sementara itu, juru kampanye nasional (Jurkamnas) PDIP, Aryo Seno Bagaskoro mengaku menangkap sinyal kepanikan dari Luthfi-Yasin menjelang hari pencoblosan.
Menurut dia, sejumlah hasil survei Pilkada Jawa Tengah belakangan memberi sinyal optimisme bagi calon PDIP, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, di Jateng.
Terlebih setelah sejumlah hasil survei mengunggulkan keduanya.
Seno meyakini, rencana Jokowi untuk turun gunung di Jawa Tengah tak terlepas dari dari persaingan elektabilitas antara dua pasangan calon di atas. Termasuk, lanjut dia, permintaan Jokowi agar Presiden Prabowo memberikan dukungan.
"Maka, kalau sampai Pak Jokowi melakukan blusukan, ya pasti tidak terlepas dari fakta-fakta itu," katanya. (jti/kps/Tribunnews)
Baca juga: Kiai Sepuh dan Tokoh Agama Kota Semarang Sepakat Turun Gunung Menangkan Yoyok-Joss
Baca juga: Prabowo Ajak Kampus dan Rumah Sakit Asing Buka Cabang di Indonesia
Baca juga: Ribuan Warga Gaza Berlarian saat Zona Pengungsi Massal di Mawasi Dihantam Rudal Israel
Baca juga: Mendag RI di Pertemuan APEC Peru : Komitmen Indonesia pada Perdagangan Inklusif dan Berkelanjutan
Hasil Penetapan Pilgub Jateng Diumumkan DPRD, Sumanto: Akan Jadi Dasar Pelantikan Luthfi - Gus Yasin |
![]() |
---|
"Ditemukan Banyak Pelanggaran Masif" Alasan Andika-Hendi Gugat Hasil Pilgub Jateng 2024 |
![]() |
---|
Andikah-Hendi Kalah di Pilgub Jateng Gugat ke MK, Tuding Ada Mobilisasi Aparat Penegak Hukum |
![]() |
---|
Gubernur Jateng Terpilih Ahmad Luthfi Akan Ubah Jawa Tengah Jadi Sarang Garuda |
![]() |
---|
Hasil Akhir Hitung Suara Real Count Pilgub Jateng 2024, Luthfi-Taj Yasin Menang Atas Andika-Hendi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.