Tema Debat Ketiga Pilkada Jepara, Agkat Persoalan Infrastruktur, UMKM Hingga Moderasi Beragama

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA-  Debat ketiga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jepara digelar di Eat And Meet, Minggu (17/11/2024).

Ketua KPU Jepara Ris Andy Kusuma mengatakan debat publik ketiga ini terselenggara berkat kerjasama dengan berbagai pihak.

Ia menjelaskan bahwa debat ini mendekati hari pencoblosan pada 27 November 2024.

Sejauh ini, berbagai tahapan Pilkada Jepara 2024 berjalan dengan lancar dan kondusif.

Dia ingin kondisi seperti ini bisa bertahan sampai di hari pencoblosan hingga pelantikan pada 2025 mendatang.

"Debat publik ke 3 debat ketiga ini 10 hari sebelum pemungutan suara tanggal 27 November. Sejauh berjalan lancar aman kondusif, sampai pelantikan," ucapnya.

Baca juga: Busana Pendukung Mas Wiwit Serba Putih, Gus Nung Pakai Hitam di Debat Terakhir Pilkada Jepara

Baca juga: CERITA Warga Blora Sambut Kedatangan Jokowi di Blora, Rela Menunggu Hingga Berjam-jam

Baca juga: BEREDAR Ilustrasi Tentara Terikat Tali Diawasi Polisi Bersenjata, Tim Ahmad Luthfi: Tidak Benar

Dia menuturkan bahwa debat ketiga ini mengusung tema penyelarasan pembangunan daerah dengan nasional dan memperkokoh NKRI.

Subtema ada 6 di antaranya, Penguatan kualitas Infrastuktur serta layanan konektivitas transportasi dan informasi, Basis data koperasi, UMKM dan ekonomi kreatif, Pendampingan wirausaha dan formalisasi usaha, Fundamentalisme dan ekstremisme, Moderasi beragama, dan Pluralisme, multikulturalisme, dan penguatan nasionalisme.

Ris Andy berharap dengan debat publik ketiga ini, masyarakat bisa lebih memantapkan pilihannya saat hari H pencoblosan.

"Debat ini ketiga bagian KPU memfasilitasi setiap calon untuk masyarakat di Kabupaten Jepara mengerti visi misi, serta program agar masyarakat bisa menilai bagaimana program kerja yang cocok sebagai pilihan di 27 November,"

"Masing - masing calon bisa memaparkan agar masyarakat mendengar bagaimana gagasan untuk membangun kabupaten jepara 5 tahun mendatang," tutupnya. (Ito)