Malam Ini, Debat Pilkada Kabupaten Semarang 2024 di Bandungan, Pendukung Paslon Dipisah-Disekat

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN- Polres Semarang menerjunkan 134 personel untuk pengamanan debat publik dua pasangan calon (paslon) Bupati Semarang dan Wakil Bupati Semarang di Hotel Griya Persada, Bandungan, Kabupaten Semarang pada Senin (18/11/2024) malam ini.

Terdapat sejumlah pengamanan khusus yang dilakukan polisi, satu di antaranya melakukan penyekatan antar dua kubu pendukung paslon.

Kapolres Semarang, AKBP Ike Yulianto mengatakan, tujuan dari penyekatan itu untuk meminimalisir gesekan atau potensi konflik antar kedua pendukung.

Menurut dia, prosedur pengamanan telqh disesuaikan dan dikoordinasikan dengan KPU Kabupaten Semarang selaku penyelenggara.

 “Pengamanan dilakukan baik tertutup maupun terbuka. Kami juga berkoordinasi dengan Kodim 0714/Salatiga dan Pemerintah Kabupaten Semarang untuk bersinergi dalam pengamanan debat kali ini,” kata Kapolres.

Baca juga: KPU Masih Rahasiakan Identitas 5 Panelis Debat Publik Pilkada Kabupaten Semarang 2024

Baca juga: Serba-serbi Simulasi Pilkada Kabupaten Semarang 2024, Dari Busana Adat Sampai Surat Suara Unik

Dia menambahkan, pihaknya juga telah menerjunkan 25 personel untuk melakukan pengawalan pribadi atau melekat kepada masing-masing pasangan calon.

Selain itu, para personel yang bertugas juga dilarang untuk membawa senjata api saat pengamanan debat.

"Kami sampaikan kepada Kasi Propam untuk melaksanakan pengawasan dan pengendalian kepada personel yang melaksanakan pengamanan.

Terutama tidak adanya personel dalam pengamanan terbuka yang membawa senjata api dinas,” imbuh dia.

AKBP Ike mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga iklim kondusif rangkaian Pilkada 2024 di Kabupaten Semarang.

Dia berharap, seluruh tahapan pemilu bisa berlangsung aman, damai, nyaman, lancar dan kondusif.

Dua paslon pada Pilkada Kabupaten Semarang yakni paslon nomor urut 1, Ngesti Nugraha-Nur Arifah dan paslon nomor urut 2, Nurul Huda-Yarmuji.

Pelaksanaan debat publik bisa ditonton secara langsung di stasiun televisi milik pemerintah, serta kanal Youtube KPU Kabupaten Semarang dan Diskominfo Kabupaten Semarang mulai pukul 19.00 WIB.