UIN SAIZU Purwokerto
Sanggar Prodi SAA UIN Saizu Gaungkan Moderasi Beragama Lewat Seminar Literasi Keagamaan Antaragama
UIN Saizu Purwokerto mengadakan Seminar Capacity Building on Interreligious Literacy: Understanding Others and Being Understood, baru-baru ini
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO- Sanggar Madani Village di bawah naungan Prodi Studi Agama-Agama (SAA) UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto mengadakan Seminar Capacity Building on Interreligious Literacy: Understanding Others and Being Understood di Hall Perpustakaan UIN Saizu, baru-baru ini.
Seminar ini didukung King Abdulllah bin Abdul Aziz International Centre for Interreligious and Intercultural Dialogue (KAICIID). Seminar sukses menarik perhatian berbagai kalangan dengan menghadirkan dua narasumber berpengalaman dalam literasi keagamaan antaragama.
Ketua Sanggar Madani Village, Alif Riscahya Mahardika menekankan pentingnya mengenalkan perjumpaan antaragama kepada mahasiswa.
“Saya merasa beruntung menjadi bagian dari Studi Agama-Agama yang menciptakan ruang perjumpaan ini dengan cara yang menyenangkan,” ujarnya.
Pembina Sanggar Madani Village, Affaf Mujahidah menyoroti perlunya pendekatan interreligious dalam pembelajaran agama.
“Selama ini, pembelajaran agama di Indonesia cenderung menggunakan perspektif monoreligious yang sering kali menghasilkan prasangka buruk terhadap agama lain," jelasnya.
Baca juga: Direktur Pascasarjana UIN Saizu Dukung Program Penanaman Pohon Langka Profesor di Kampus Purbalingga
Baca juga: FPLI Ingin Kampus UIN Saizu Jadi Pusat Konservasi Pohon Langka
Pendekatan yang menekankan narasi agama dari sudut pandang penganutnya adalah ideal untuk diterapkan di perguruan tinggi. Seminar mendapat dukungan Ketua Jurusan Studi Agama-Agama dan Tasawuf Psikoterapi Fakultas Ushulludin Adab dan Humaniora UIN Saizu Purwokerto, Waliko.
Waliko menegaskan pentingnya menciptakan ruang antaragama yang harmonis. “Beragama adalah tentang menciptakan perdamaian, dan ini perlu menjadi kesadaran bersama,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, seminar menghadirkan narasumber Ps. Ferry Mahulette selaku pastur di Gereja Bethel Indonesia Maranatha Kaliori Banyumas sekaligus akademisi di Center for Religious and Cross Cultural Studies Universitas Gadjah Mada.
Kemudian narasumber lain, Muh. Kholid Ismatulloh yang merupakan perwakilan Gusdurian Jawa Timur dan alumni Studi Agama-Agama. Keduanya memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya dialog antaragama untuk menciptakan harmoni di tengah masyarakat majemuk.
Ps. Ferry Mahulette berbagi pengalaman pribadi tentang transformasi prasangka terhadap agama lain melalui dialog terbuka dan perjumpaan langsung. Ia menegaskan pentingnya sikap terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif agama lain secara jujur.
Muh. Kholid Ismatulloh menekankan pentingnya sikap moderat dalam beragama. Ia juga memperkenalkan board game Dialogo, sebuah alat interaktif yang dirancang KAICIID untuk memfasilitasi dialog antaragama. Dalam sesi ini, peserta berpartisipasi aktif, menciptakan suasana seminar yang menyenangkan dan edukatif.
Seminar ini menarik peserta dari berbagai latar belakang, termasuk mahasiswa dari berbagai universitas di Purwokerto, komunitas Jemaah Ahmadiyah Indonesia, penganut Buddha, Konghucu, Kristen, dan penghayat kepercayaan.
Beberapa dosen dari UIN Saizu dan universitas lain turut hadir, menjadikan seminar ini sebagai ruang perjumpaan yang benar-benar inklusif. Seminar diakhiri dengan sesi dialog interaktif yang memperkuat pemahaman peserta tentang pentingnya moderasi beragama dan dialog antaragama.
Dengan kehadiran peserta yang melebihi kuota, acara ini menjadi bukti keberhasilan Sanggar Madani Village dalam menggaungkan pesan harmoni dan toleransi di tengah masyarakat.
Seminar ini diharapkan menjadi langkah awal untuk menciptakan lebih banyak ruang dialog antaragama di berbagai institusi pendidikan dan komunitas.
UIN Saizu Maju, UIN Saizu Unggul!!!
#uinsaizu #uinsaizupurwokerto #uinsaizumaju #uinsaizuunggul #kampushijau #purwokerto
Sanggar Prodi SAA UIN Saizu
moderasi beragama
Seminar Literasi Keagamaan Antaragama
Alif Riscahya Mahardika
Fakultas Dakwah UIN Saizu Lepas Wisudawan Periode ke-68, Langkah Awal Menuju Masa Depan Gemilang |
![]() |
---|
Perkuat Coding & AI, FTIK UIN Saizu Teken MoU Internasional Perkuat Digitalisasi Pendidikan |
![]() |
---|
UIN Saizu Purwokerto dan ICC Jakarta Jajaki Kerjasama Akademik Internasional |
![]() |
---|
UIN Saizu Matangkan Persiapan AMI 2025, Plt Kabiro AUPK Tegaskan Komitmen Tingkatkan Mutu |
![]() |
---|
Sampaikan Duka Mendalam, Menag Prof. Nasaruddin Umar Doakan Pengemudi Ojol Affan Termasuk Syuhada |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.