PDIP Pecat Effendi Simbolon
Alasan Serius PDIP Pecat Effendi Simbolon: Diam-diam Berkomunikasi dengan Jokowi Persoalan Pilkada
Alasan lain pemecatan Effendi Simbolon dari PDIP dikarenakan berkomunikasi dengan Presiden Ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) terkait persoalan Pilkada.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Alasan lain buntut dari pemecatan Effendi Simbolon sebagai kader PDI Perjuangan tak semata- mata melawan keputusan partai pada Pilkada DKI Jakarta 2024.
Dia disebutkan secara diam- diam telah berkomunikasi intensif dengan Presiden ketujuh Joko Widodo berkaitan dengan Pilkada 2024.
Hal tersebut yang kemudian membuat DPP PDIP tak bisa berdiam diri dan mengambil langkah tegas dengan pemecatan terhadap yang bersangkutan.
Baca juga: Ketika Pesan Whatsapp WA Effendi Simbolon Tak Direspon KSAD Jenderal TNI Dudung
Baca juga: Relawan Jokowi Kritik PDIP, Jangan Buruk Muka Cermin Dibelah
Juru Bicara PDI Perjuangan, Aryo Seno Bagaskoro menegaskan, Effendi Simbolon dipecat dari keanggotaan partai banteng bukan hanya karena mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, Ridwan Kamil-Suswono, pada Pilkada DKI Jakarta 2024.
Alasan lain pemecatan tersebut karena Effendi Simbolon berkomunikasi dengan Presiden Ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) terkait persoalan Pilkada.
“Effendi Simbolon ini bertemu dan berkomunikasi dengan Jokowi."
"Ini beda persoalan kalau dengan yang lain-lain, tokoh politik yang lain."
"Tetapi ini bertemu dengan Jokowi."
"Sebelum kemudian mengambil suatu langkah politik yang berbeda dengan rekomendasi partai,” ujar Aryo Seno seperti dilansir dari Kompas.com, Minggu (1/12/2024).
Aryo Seno Bagaskoro menerangkan, PDIP menganggap Effendi Simbolon sudah berkongkalikong dengan Jokowi, sampai akhirnya tak lagi tegak lurus dengan keputusan partai.
Atas dasar itu, partai pimpinan Megawati Soekarnoputri tersebut langsung mengambil sikap tegas dengan melakukan pemecatan.
“Maka, pada saat Effendi Simbolon melakukan suatu langkah politik yang berkongkalikong, komunikasi dengan Jokowi, ini suatu hal yang tentu saja tidak bisa dikompromi, tidak bisa ditoleransi oleh partai,” kata Aryo Seno.

Baca juga: RESPON Santai Jokowi Soal Andika-Hendi Jago PDIP Kalah di Jateng: Saya Enggak Ngapa-ngapain
Baca juga: Pengamat Sebut Mesin Politik Jokowi Menggerus Dominasi PDIP di Jateng, Luthfi Sowan ke Solo
Menurut Aryo Seno, jajaran PDIP sangat mungkin mengambil upaya klarifikasi terlebih dahulu, apabila Effendi Simbolon hanya bertemu dan berkomunikasi dengan tokoh politik selain Jokowi.
“Jadi kalau dengan yang lain-lain, tentu partai masih kemudian akan melakukan suatu proses mediasi."
"Tetapi kalau bicaranya hari ini dengan Jokowi, prinsipnya tegas, ini yang diambil oleh partai,” tutur Aryo Seno.
Jakarta
Effendi Simbolon
PDIP Pecat Effendi Simbolon
PDIP
PDI Perjuangan
Hasto Kristiyanto
Aryo Seno Bagaskoro
Effendi Muara Sakti Simbolon
pilkada
Djarot Syaiful Hidayat
KUNCI JAWABAN: Bahasa Inggris Kelas 9 Halaman 137-138 Chapter 7, Menyusun Kalimat Acak |
![]() |
---|
Tim PKM USM Berikan Psikoedukasi pada Orang Tua Siswa TK Negeri Pedurungan |
![]() |
---|
Mengenal Lebih Dekat PWI-LS Ormas Islam yang Bentrok dengan Massa Pendukung Habib Rizieq di Pemalang |
![]() |
---|
Satria Pecatan Marinir Terjerat Utang Bank Hingga Judi Online Sebelum Jadi Tentara Bayaran Rusia |
![]() |
---|
Rincian Aset Prabowo Subianto di LHKPN 2025, Terbesar dari Surat Berharga Rp 1,7 Triliun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.