Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

UMKM

UMKM Pengolahan Ikan Bandeng Kini Mampu Tingkatkan Produksi Setelah Dapat Pendampingan

Bandeng presto adalah ikon kuliner dari Kota Semarang yang hingga kini jumlah permintaan terhadap produk tersebut masih cukup tinggi.

Editor: rival al manaf
istimewa
Pembinaan terhadap dua UMKM bandeng presto yaitu UD Makmur Mandiri dan UMKM Mekar Sari. 

TRIBUNJATENG.COM - Bandeng presto adalah ikon kuliner dari Kota Semarang yang hingga kini jumlah permintaan terhadap produk tersebut masih cukup tinggi.

Di Kota Semarang, terdapat banyak UMKM yang berfokus pada produksi bandeng presto tersebut.

Hal ini menjadi penting mengingat UMKM menjadi salah satu pilar penting dalam perekonomian Indonesia, termasuk dalam sektor kuliner.

Baca juga: Rektor USM Kunjungi UMKM di Kelurahan Plombokan Semarang 

Keberadaan UMKM yang mengolah bandeng presto menjadi sebuah usaha yang berpotensi besar untuk terus berkembang, baik secara lokal maupun internasional.

Beranjak dari alasan itulah yang membuat 6 dosen dari Universitas PGRI Semarang melakukan pembinaan terhadap dua UMKM bandeng presto yaitu UD Makmur Mandiri dan UMKM Mekar Sari.

Tim dari Universitas PGRI Semarang yang beranggotakan Iffah Muflihati, S.T.P., M.Sc. (Prodi Teknologi Pangan), Ratih Hesty Utami P., S.E., M.M. (Prodi Manajemen), Noni Setyorini, S.E., M.Sc. (Prodi Manajemen), Dr. Muhtarom, S.Pd., M.Pd. (Prodi Pendidikan Matematika), Bambang Agus Herlambang, S.Kom., M.Kom., (Prodi Informatika), dan Yanuar Heri Murtianto, S.Pd., M.Pd. (Prodi Pendidikan Matematika), berupaya agar kedua UMKM tersebut mampu meningkatkan kualitas produknya.

Melalui hibah Kedaireka dari Kemendikbudristek dengan skema IRT-UM tahun 2024, beberapa progres telah dicapai, salah satunya adalah penyediaan beberapa peralatan pengolahan seperti panci presto, mesin vakum, retort, freezer, showcase, rak display, meja cucu ikan, dan peralatan lain yang dibutuhkan untuk pengolahan bandeng.

“Kami berharap ke depannya kedua UMKM ini mampu meningkatkan kapasitas produksinya melalui peralatan dan mesin yang kami berikan, mengingat permintaan saat ini juga masih cukup tinggi,” ujar Iffah Muflihati sebagai ketua tim saat ditemui di kediaman mitra UD Makmur Mandiri di Kelurahan Tambakrejo beberapa waktu yang lalu.

Selain penyediaan alat, peningkatan kualitas produk juga dilakukan melalui regulasi dan sertifikasi, seperti PIRT, sertifikasi halal, sertifikasi CPPOB, dan No. MD.

Karena peluang pasar untuk UMKM bandeng presto semakin terbuka lebar, terutama dengan adanya tren belanja online dan pengiriman makanan, maka tim tersebut juga membantu mitra untuk dapat menggunakan platform digital untuk memasarkan produknya secara online, baik melalui website, ataupun toko online lainnya.

Melalui pendampingan dan didukung dengan inovasi, kualitas, dan pemasaran yang tepat, usaha bandeng presto diharapkan dapat berkembang dengan baik dan mampu bersaing di pasar lokal maupun internasional.

Hal tersebut disambut dengan sangat baik oleh mitra dan mendapatkan respon yang positif sebagaimana peserta.

“Bantuan ini akan sangat berarti bagi kami. Dengan adanya dukungan ini, kami bisa meningkatkan kualitas produk dan membuka peluang untuk menjangkau pasar yang lebih besar. Kami berharap ke depan dapat menjadi contoh bagi UMKM lainnya dalam berinovasi dan berkembang,” terang Mumpuni Kusumandari. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved