Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kendal

Disdikbud Kendal Dorong Guru Penggerak Implementasikan Inovasi Pembelajaran

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kendal, Ferinando Rad Bonay mendorong guru penggerak lebih masif mendongkrak kualitas pembelajaran.

Pemkab Kendal
Kepala Disdikbud Kendal, Ferinando Rad Bonay ( 4 dari kiri) seusai mengecek program PGP bersama guru penggerak  

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kendal, Ferinando Rad Bonay mendorong guru penggerak lebih masif mendongkrak kualitas pembelajaran.

Menurutnya, guru penggerak memiliki tugas lain untuk mengembangkan pemikiran kreatif siswa dalam menerima materi pembelajaran.

Melalui program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) yang fokus pada kegiatan pengembangan profesi, mereka akan mendapatkan pelatihan dan pendampingan menciptakan kepemimpinan pembelajaran.

Adapun output yang dihasilkan ialah hadirnya pendidik berkualitas yang mampu mendorong perkembangan kreativitas tumbuh peserta didik. 

"Bagaimana agar mereka berkolaborasi dan membagi praktek ilmunya untuk menghasilkan pembelajaran yang lebih baik dan inovatif terhadap peserta didik," katanya, Kamis (5/12/2024).

Ia menerangkan, program PGP didesain untuk mendukung hasil belajar yang implementatif berbasis lapangan, dengan menggunakan pendekatan andragogi dan blended learning selama 6 bulan.

"Dengan kegiatan ini kita berharap bahwa para guru penggerak angkatan 11 ini bisa menerapkan apa yang sudah mereka pelajari selama 6 bulan," sambungnya.

Menurut Feri, saat ini baru terdapat sekitar 700 guru penggerak di Kendal. Hal itu terbilang masih cukup sedikit dengan jumlah guru PPPK yang mencapai ribuan.

"Kita baru mulai dari angkatan 5, sehingga jumlah guru penggerak jika ditotal sampai saat ini angkatan 11 kurang lebih 700 an," imbuhnya.

Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Kendal, Muhammad Noor Fauzi memiliki harapan lebih kepada guru penggerak yang telah mengikuti program PGP tahun ini.

Menurutnya, pendidikan yang lebih kreatif dan proaktif menjadi salah satu cara menumbuhkembangkan potensi dalam diri siswa.

"Tentunya seorang guru penggerak diharapkan dapat mendorong tumbuh kembang murid secara holistik, aktif dan proaktif dalam mengembangkan pendidik lainnya,"

"Ini untuk mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat kepada siswa." tandasnya (ags). 

Baca juga: 5 Manfaat Rebusan Daun Salam bagi Kesehatan, Berikut Cara Membuatnya

Baca juga: 30 Sanggar Seni Meriahkan PKD 2024 Batang

Baca juga: Sambut Hari Jadi ke-275 Kabupaten Blora, Pemkab Gelar Jamasan Pusaka 

Baca juga: UIN Saizu dan UMKM Mbabar Godhong Cetak Wirausaha Baru di Desa Sokaraja Wetan

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved