Berita Jepara
Guru Madrasah Jepara Sudah Memaafkan Pelaku Penembakan MMR, Namun Hukum Tetap Berjalan
Guru Madrasah di Dukuh Kepel Desa Buaran Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara yang sempat menjadi korban penembakan, Eko Hadi Susanto (43) sudah memaafka
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: Catur waskito Edy
Warga masyarakat di Dukuh Kepel, Buaran, Karang Panas, Kedung Ombo Desa Buaran Mayong maupun Dukuh Penggung Desa Gemiring Lor Nalumsari semuanya tahu perilaku MMR.
Selama ini mereka diam karena sungkan dan takut untuk mengingatkan pelaku MMR.
Sebagian takut kualat dan khawatir dianggap su'ul adab kepada anak tokoh kiai besar di Jepara.
Orang di Desa Buaran maupun Gemiring Lor, bahkan se-Kecamatan Mayong dan Nalumsari sebenarnya tahu keseharian pelaku MMR, tapi mereka lebih memilih diam daripada urusannya menjadi panjang karena tahu siapa yang dihadapi.
"Mungkin ini cara Allah untuk mengingatkan kita semua agar tidak semena-mena kepada siapapun", kata Eko yang pernah nyantri lebih dari 7 tahun di Pondok Pesantren Roudlotul Mubtadiin Balekambang Gemiring Lor Nalumsari itu. (Ito)
Baca juga: Unit Layanan Ketenagakerjaan Disnaker di KITB Buka Peluang Kerja
Baca juga: Pemkab Jepara Ingin Ulang Tahun 35 Tahun RSI Sultan Hadlirin Bisa Tingkatkan Pelayanan Masyarakat
Baca juga: Akibat Cuaca Buruk Dan Angin Baratan, Nelayan Jepara Terancam Tak Bisa Melaut
Baca juga: DPRD Kota Semarang Bersalawat Akan Digelar, Hadirkan Habib Zaidan Bin Yahya
Pemkab Jepara Akan Lakukan Rotasi di Bulan September, Ada 8 Jabatan Kosong |
![]() |
---|
Jumlah Penerima Bansos di Jepara Menurun Drastis Hingga 20 Ribu KPM, Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Pemkab Jepara Masih Kaji Permohonan Manajemen Persijap Kelola Stadion GBK dan Kamal Junaidi |
![]() |
---|
DP3AP2KB Jepara Mencatat Angka Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan Mengalami Penurunan |
![]() |
---|
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkab Jepara Bersama Kodim 0719 Bentuk Kompi Produksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.