Berita Regional
Alasan Sri Meilina Labrak Dokter Koas Berujung Penganiayaan Karena Anaknya Tak Bisa Kumpul Keluarga
Terungkap alasan Sri Meilina melabrak ketua dokter koas, Muhammad Luthfi hingga berujung penganiayaan yang dilakukan sopir pribadi.
TRIBUNJATENG.COM - Terungkap alasan Sri Meilina melabrak ketua dokter koas, Muhammad Luthfi hingga berujung penganiayaan yang dilakukan sopir pribadi.
Sri Meilina, ibunda dari Lady Aurellia kesal karena jadwal piket yang ditetapkan korban penganiayaan mengganggu waktu kumpul keluarga.
Sri Meilina merasa janggal dengan jadwal praktek dokter koas yang dijalani Lady.
Baca juga: Kontroversi Lady Aurellia, Diisukan Pakai Ruang VVIP Pasien Selama Koas di RSUD Siti Fatimah
Menurut kuasa hukumnya, Titis Rachmawati, Lina Dedy mendatangi Luthfi tanpa sepengetahuan Lady.
Titis mengatakan awalnya Lina bertanya soal jadwal praktek dokter koas pada Lady.
Sebab menurutnya, Lina merasa ada perubahan signifikan pada Lady.
"Ibunya melihat kurang istirahat, terkesan stres," katanya.
Kemudian Sri Meilina pun bertanya ke Lady, 'kenapa kok jaga gak libur-libur ?'.
Kata Titis, Lady Aurellia bercerita ia merasa ada ketidakadilan dalam pembagian jadwal piket dokter koas.
Sri Meilina pun menanyakan sosok ketua dokter koas Universitas Sriwijaya Palembang, Muhammad Luthfi.
'Boleh gak saya ngobrol ?'.
Menurut Titis Rachmawati, Lady Aurellia Pramesti sudah melarang ibunya menemui Luthfi.
'Gak usahlah, ini bukan urusan, biari aja'.
Walau begitu Sri Meilina tetap menemui Luthfi, kata Titis tanpa sepengetahuan Lady.
"Tanpa sepengetahuan anaknya, ibunya berinisiatif dan menemuilah si ketua koas itu, ini dilakukan karena mungkin komunikasi antara anak itu kurang tersambung," katanya.
Sosok Jenderal TNI Bolak-balik Kunjungi Polsek Geger, Ternyata Kapolsek Bukan Orang Sembarangan |
![]() |
---|
Bocah Perempuan 8 Tahun Ditemukan Tewas di Kos, Ibunya Sempat Kabur |
![]() |
---|
Kerangka Manusia Terbungkus Daster Merah Jambu Ditemukan Pencari Ikan di Area Tambak |
![]() |
---|
Karyawan Zaskia Adya Mecca Jadi Korban Pemukulan di Jalan, Pelaku Mengaku Anggota |
![]() |
---|
Bayi dengan Kaki Terikat Ditemukan di Saluran Air, Diduga Dilempar dari Lantai 2 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.