Berita Slawi
Ini Aturan yang Wajib Diketahui Pendaki, Mulai Persiapan dan Jumlah Rombongan
Berkaca pada peristiwa yang terjadi belum lama ini dan ramai di media sosial, yakni rombongan pendaki Tektok ke Gunung Slamet via Permadi Guci,
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Berkaca pada peristiwa yang terjadi belum lama ini dan ramai di media sosial, yakni rombongan pendaki Tektok ke Gunung Slamet via Permadi Guci, Kabupaten Tegal meninggalkan satu temannya yang terkena Hipotermia dan menitipkan ke pendaki lain, maka pendaki harus mengetahui beberapa aturan demi kelancaran dan keselamatan.
Informasi tersebut disampaikan Ketua Divisi Adventure Permadi Guci, Faisal, saat ditemui wartawan di depan Basecamp Jalur Pendakian Gunung Slamet Via Permadi Guci, Kabupaten Tegal, pada Minggu (29/12/2024).
Faisal menjelaskan, aturan yang harus dipatuhi oleh pendaki khususnya yang hendak mendaki Gunung Slamet via Permadi Guci yakni persiapan fisik dan mental.
Setelah itu, persiapan barang bawaan atau peralatan yang dibawa sesuai Standard Operating Procedure (SOP) pendakian.
Kemudian tidak kalah penting yaitu membawa persiapan logistik yang cukup baik makanan ataupun minuman.
"Selain itu surat keterangan sehat wajib dibawa oleh pendaki karena untuk mengetahui apakah yang bersangkutan memiliki penyakit tertentu atau tidak. Apabila ada surat keterangan sehat, maka dari pihak basecamp akan mengetahui penyakit bawaan dari calon pendaki," terang Faisal, pada Tribunjateng.com.
Faisal menambahkan, selain menyiapkan fisik, mental, memastikan perbekalan cukup dan surat keterangan sehat, calon pendaki juga harus memperhatikan jumlah rombongan.
Baik pendaki yang akan Tektok ataupun mendirikan tenda (nge-camp), minimal satu kelompok atau rombongan berisi tiga orang.
Ketika ada yang hanya dua orang saja, maka nantinya dari pihak basecamp akan menggabungkan dengan rombongan pendaki lainnya.
"Imbauan untuk para pendaki baik yang Tektok ataupun nge-camp persiapkan fisik dan mental. Selain itu peralatan yang cukup dan logistik yang memadai," imbau Faisal. (dta)
Baca juga: INFOGRAFIS Kapolrestabes Semarang Dimutasi Jelang Rekontruksi Kasus Aipda Robig
Baca juga: Gethuk Nyimut Khas Lereng Muria Cocok Jadi Oleh-oleh Liburan Natal dan Tahun Baru
Baca juga: Prediksi Skor Thailand Vs Filipina Semifinal ASEAN Cup 2024, Gajah Perang Emban Misi Wajib Menang
Tanggapan Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Tegal A Jafar Bantuan 1.000 Bibit Pepaya California |
![]() |
---|
Desa Purbasana Terima 1.000 Bibit Pepaya California, 2 Pompa Air, dan 2 Traktor Dukung Program MBG |
![]() |
---|
Waspada, Remaja Kini Lebih Nyaman Curhat ke Asisten Virtual AI |
![]() |
---|
Sosialisasi DBHCHT di Tegal: PKK Dapat Edukasi Bahaya Rokok Ilegal dan Peluang UMKM |
![]() |
---|
Senyum Sumringah Wantes Kebagian Beli 2 Kantong Beras Premium Harga Murah, Harap Rutin Dilaksanakan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.