Berita Tegal
Harga Kebutuhan Bahan Pokok Masih Tinggi di Kota Tegal, Berikut Hasil Pantauannya
Harga kebutuhan bahan pokok di pasar-pasar Kota Tegal masih tinggi setelah Tahun Baru 2025. Berikut ini hasil pantauan di Pasar Pagi Kota Tegal.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Harga kebutuhan bahan pokok di pasar-pasar Kota Tegal masih tinggi setelah Tahun Baru 2025.
Beberapa bahan pokok yang masih tinggi di antaranya adalah beras Rp15.500 per kilogram, minyak curah Rp20 ribu per kilogram, daging ayam Rp40 ribu per kilogram, dan telur ayam Rp30 ribu per kilogram.
Kenaikan tersebut bukan imbas karena isu Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen untuk barang dan jasa yang sempat ramai sebelum 2025.
Baca juga: PT Pelindo Evaluasi Insiden Kebakaran 24 Kapal di Tegal, Imbau Cabut Aki saat Bersandar
Baca juga: Destinasi Rindu Alam Guci Tegal Rekomendasi Wisata, Ada Kolam Terapi, Water Park dan Spot Selfie
Melainkan karena faktor tahunan jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Pedagang Pasar Pagi Kota Tegal, Rofik (52) mengatakan, harga beras masih mengalami kenaikan, tiap jenis rata-rata Rp500.
Saat ini beras kualitas premium Rp15.500, sedang Rp14.500, dan rendah Rp12.500 per kilogram.
Begitu juga minyak yang terus mengalami kenaikan Rp200 tiap beberapa hari sekali.
Minyak curah saat ini sudah Rp20 ribu per kilogram, sedangkan MinyakKita Rp17 ribu per liter.
"Kalau ada kenaikan pajak pasti juga ngaruh."
"Tetapi kenaikan harga ini bukan karena PPN, karena musim penghujan dan tahun baru," katanya kepada Tribunjateng.com, Jumat (3/1/2025).
Pedagang lain, Kartini (60) mengatakan, harga daging ayam juga masih tinggi sebesar Rp40 ribu per kilogram.
Harga tersebut belum ada penurunan sejak kenaikan sebelum Natal.
Tetapi menurutnya, kenaikan tersebut bukan pengaruh PPN.
"Tidak pengaruh, itu biasa kenaikan karena Natal dan Tahun Baru," ujarnya.
Sementara pedagang telur, Jes (30) mengatakan, harga telur sudah berangsur turun meski baru Rp1.000.
Pengerjaan Jembatan Kali Erang Balapulang Tegal Terus Berlanjut, Target Selesai Akhir Tahun 2025 |
![]() |
---|
7 Poin Komitmen untuk Anak: TK Bhayangkari 26 Margasari Teken Deklarasi Sekolah Sehat dan Ramah Anak |
![]() |
---|
Mr Olivier Sejarawan dari Negeri Kincir Angin Telusuri Jejak Peninggalan Belanda di Kota Tegal |
![]() |
---|
Dedy Yon: Guru Harus Melek Teknologi dan Bijak dalam Menyebarkan Informasi |
![]() |
---|
Unggul Nilai Perlu Ada Rasionalisasi Tunjangan Perumahan Anggota DPRD Tegal, Brebes, Slawi, Pemalang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.