Berita Jepara
Kisah Karyono Perajin Patung Kayu Hewan Jepara Yang Tak Pernah Sepi Peminat
Penikmat pantung kayu berbentuk hewan setiap tahunnya tidak pernah tenggelam termakan zaman.
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Penikmat pantung kayu berbentuk hewan setiap tahunnya tidak pernah tenggelam termakan zaman.
Terbukti satu di antara pengrajin patung kayu berbentuk hewan di Kelurahan, Mulyoharjo, Kabupaten Jepara, Karyono (59) tetap disibukan dengan banyak orderan pantung kayu di halaman rumahnya.
Pantauan Tribunjateng di lokasi, nampak di halaman depan rumah Karyono saja sudah terlihat berjejer jenis patung hewan.
Baca juga: Avanza Ringsek Tabrak Patung Minak Jinggo di Pertigaan, Pengemudi Tewas Seketika di TKP Kecelakaan
Tak hanya patung hewan saja, nampak berbagai jenis patung, seperti dewa, budha, dan ukiran yang berbentuk patung.
Karyono (59), mengatakan bahwa dirinya sudah mulai membuat patung berbentuk hewan sejak tahun 1997.
Ide tersebut bermula pada saat ia dan kawan-kawannya yang merupakan lulusan dari SMIK yang sekarang menjadi SMKN 2 Jepara, menginginkan agar usaha patung di Jepara bisa tetap bertahan.

"Jepara ini kan memang sudah ada patung, tapi bentuknya baku. Kami yang lulusan dari SMIK punya ide biar usaha patung bisa jalan dengan baik, kita kembangkan bikin patung bentuk hewan," kata Karyono saat ditemui Tribunjateng, Minggu (5/1/2025).
Usahanya bersama kawan-kawannya tersebut, kini telah membuahkan hasil.
Produksi patung hewan masih mampu bertahan hingga kini.
Order atau pesanan patung hewan juga tetap ada sepanjang tahun.
Bahkan pesanan patung hewan meurutnya lebih banyak berasal dari luar negeri daripada dari dalam negeri.
Namun, usaha produksi patung hewan kini mengalami kendala, yaitu semakin susahnya mencari pengrajin patung.
Menurutnya, para pengrajin patung kini banyak yang beralih profesi menjadi tukang batu.
"Order masih jalan terus. Orang luar kalau datang kesini mesti order, kami sebagai pengrajin itu sampai kepontal. Mematung itu agak susah soalnya beralih ke profesi lain," ucapnya.
Patung yang ia produksi beraneka jenis. Mulai dari Anjing, Gajah, Kerbau, Burung hantu, ayam.
Total ia mengatakan terdapat 50 jenis patung hewan.
Patung-patung tersebut biasanya di pesan oleh buyer atau pembeli yang berasal dari Singapura, Perancis, Belanda, Belgia, Rusia, Bulgaria, India, dan beberapa negara lain.
"Ini yang lagi rame dari Perancis, patung berbentuk anjing. Satu item pesennya itu bisa 50-100 buah patung," tuturnya.
Baca juga: Video Perajin Patung Yesus Jepara Kebanjiran Orderan Menjelang Natal 2024
Sedangkan untuk harga dari patung yang ia jual, mulai dari Rp 700 ribu - Rp 5,5 juta.
Buyernya tersebut biasanya berasal dari wisatawan luar negeri yang berkunjung ke Jepara.
"(Buyer) biasanya langsung datang kesini. Ada klien kesini, ngajak teman, terus getuk tular," tutupnya. (Ito)
DP3AP2KB Jepara Mencatat Angka Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan Mengalami Penurunan |
![]() |
---|
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkab Jepara Bersama Kodim 0719 Bentuk Kompi Produksi |
![]() |
---|
Penangkapan Maling Kotak Amal Musala di Jepara, Warga Kenali Wajah Pelaku Hasil Lihat Rekaman CCTV |
![]() |
---|
Kronologi Suami Aniaya Istri Yang Sudah Lama Pisah Ranjang Hingga Babak Belur di Jepara |
![]() |
---|
Deteksi Dini TBC, Pemkab Jepara Jemput Bola dengan Program 'Tilik Putumas' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.