Terkuak! Kebakaran Ruang UKS SD Negeri 07 Donan, Cilacap Rupanya Dipicu Aksi Pencurian Tiga Remaja

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Beberapa hari lalu, warga Kelurahan Donan, Cilacap Tengah sempat digegerkan dengan insiden kebakaran ruang UKS SD Negeri 07 Donan.

Kebakaran yang menghanguskan ruang UKS beserta isi didalamnya itu terjadi pada pagi hari menjelang subuh. Senin (13/1) lalu.

Usut punya usut rupanya kebakaran tersebut dipicu oleh ulah tiga orang remaja yang melakukan pencurian disana.

Hal tersebut diketahui berdasarkan penyelidikan petugas kepolisian di lokasi kebakaran.

Pasalnya usai kebakaran diketahui pintu mengalami kerusakan dan beberapa barang diruangan itu lenyap.

Kasihumas Polresta Cilacap Ipda Galih Soecahyo mengungkapkan, berdasarkan rekaman CCTV ketiga pelaku melakukan aksi pencurian di sekolah dengan memanjat pagar sekolah.

Didalam sekolah kemudian mereka mencongkel pintu beberapa ruangantermasuk ruang kepala sekolah dan ruang guru.

"Ketiganya membuka pintu beberapa ruangan dengan mencongkel menggunakan obeng dan tang," ungkapnya kepada Tribunbanyumas.com

Karena saat itu ruangan dalam kondisi gelap, satu diantara ketiga pencuri itu pun membakar kertas untuk penerangan.

Aksi tersebut bukannya membuat terabg ruangan justru malah api merembet ke barang-barang dan bangunan disekitarnya hingga terjadilah kebakaran.

"Saat itu dalam kondisi gelap, salah satu pelaku membakar kertas untuk penerangan. Api yang ditinggalkan tanpa pengawasan itulah yang akhirnya memicu kebakaran," jelas Galih.

Ketiga pelaku yang melakukan pencurian itu kata Galih semuanya masih dibawah umur.

Ketiga pelaku merupakan remaja berusia 13 hingga 14 tahun. 

"Setelah menelusuri rekaman CCTV, tiga pelaku yang semuanya masih di bawah umur," kata dia.

Galih menyebut, barang yang diambil berupa uang tunai, lima buah topi dan dua buah bola.

Sementara itu berdasarkan pengakuan ketiga pelaku, bahwa sebelumnya mereka sudah melakukan pencurian serupa di tujuh lokasi lainnya.

"Ketiganya telah mengakui perbuatannya. Kami juga mengamankan barang bukti, termasuk obeng, tang, pakaian pelaku dan rekaman CCTV," lanjutnya.

Mengingat para pelaku masih di bawah umur, Polresta Cilacap menangani kasus ini dengan melibatkan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

"Kami berupaya menyelesaikan kasus ini dengan pendekatan yang tetap mengedepankan pembinaan, selain proses hukum sesuai undang-undang," terang Galih.

Diberitakan sebelumnya bahwa pada Senin (13/1) penjaga sekolah Hendarto (39) dibuat kaget dengan adanya kobaran api diruang UKS.

Saat kejadian, pihaknya sedang melakukan bersih-bersih sekolah pada pagi menjelang subuh.

Akibat insiden kebakaran itu pihak sekolah mengalami kerugian material sebanyak kurang lebih Rp40 juta. (pnk)

aca juga: Kecelakaan Maut Pikap Tabrak Tebing, 5 Penumpang Tewas dan 8 Luka-Luka

Baca juga: 25 Ucapan Imlek 2025 Bahasa Mandari dan Doa Terbaik di Tahun Naga Kayu untuk Teman, Bos dan Saudara

Baca juga: Cara Gampang Dapat Saldo Dana Rp 200 Ribu Gratis Hari Ini Sabtu 18 Januari 2025, Klaim Sekarang!