Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jawa Tengah

TETAP Waspada! Wilayah di Jawa Tengah Ini Berpotensi Alami Hujan Ekstrem Hingga Rabu 22 Januari 2025

Cuaca ekstrem di Jawa Tengah diprediksi terjadi selama tiga hari ke depan yakni mulai Senin, 20 Januari 2025 hingga Rabu, 22 Januari 2025. 

Editor: deni setiawan
DOKUMENTASI WARGA PEKALONGAN
Hujan deras dengan intensitas tinggi, menyebabkan beberapa wilayah di Kabupaten Pekalongan terjadi longsor banjir, dan pohon tumbang pada Senin (20/1/2025) malam. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Hujan sedang hingga lebat serta disertai kilatan petir di sebagian besar wilayah di Jawa Tengah berpotensi akan terjadi selama tiga hari atau hingga Rabu 22 Januari 2025.

Karenanya, BMKG pun mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan hati- hati dalam beraktivitas, termasuk aktif memantau wilayah sekitar tempat tinggalnya.

Berikut ini adalah penjelasan resmi BMKG, wilayah yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem tersebut.  

Baca juga: UPDATE Penyitaan Hotel Aruss Semarang, JO Operator Situs Agen 138 Merupakan Residivis Judi Online

Baca juga: Pencegahan Mbak Ita Wali Kota Semarang Pergi ke Luar Negeri Diperpanjang!

BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang memperingatkan prediksi cuaca ekstrem di Jawa Tengah selama tiga hari ke depan yakni mulai Senin, 20 Januari 2025 hingga Rabu, 22 Januari 2025. 

Hujan deras mulai mengguyur Kota Semarang secara merata sejak sekira pukul 17.00 hingga 21.00 tanpa henti pada Senin (20/1/2025). 

"Potensi cuaca ekstrem berupa hujan intensitas sedang hingga lebat yang bisa disertai petir atau kilat serta angin kencang di beberapa wilayah di Jawa Tengah selama periode 20 - 22 Januari 2025," ujar Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Yoga Sambodo seperti dilansir dari Kompas.com, Selasa (21/1/2025).

Dia mengatakan, prediksi itu diperoleh berdasar dinamika atmosfer.

Dengan adanya Siklon Tropis Sean terpantau di Samudera Hindia sebelah barat Australia menyebabkan pola pertemuan angin atau konvergensi di Jawa Tengah.

Kemudian aktifnya Gelombang Atmosfer Rossby Ekuatorial di Jawa bagian tengah berkontribusi pada aktivitas pembentukan awan konvektif di Jawa Tengah.

"Kelembapan udara di berbagai ketinggian cenderung basah, sehingga berpotensi meningkatkan pembentukan awan hujan yang menjulang hingga ke lapisan atas."

"Lalu kondisi labilitas udara yang cenderung labil di Jawa Tengah," lanjut dia.

Dia memaparkan, potensi hujan sedang hingga lebat yang disertai petir itu diprediksi terjadi di daerah yang berlainan.

Baca juga: Hubungi Saja Call Center 112, Layanan 24 Jam Buat Warga Kota Semarang Saat Kondisi Darurat

Baca juga: Masjid Assalaam Ungaran Semarang Kebanjiran, Imbas Hujan Seharian, Ketinggian Selutut Orang Dewasa

Pada 20 Januari 2025, hujan diprediksi terjadi di Kabupaten Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Kabupaten dan Kota Magelang.

Lalu di Temanggung, Kabupaten Semarang, Salatiga, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Surakarta, Wonogiri, Karanganyar, Sragen, Kudus, Jepara, Demak, Kabupaten Pekalongan, Pemalang, Kabupaten Tegal, Brebes, dan sekitarnya.

Berikutnya pada 21 Januari 2025, Yoga meminta masyarakat mewaspadai potensi hujan di Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Kabupaten dan Kota Magelang.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved