Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Hanya Butuh 3,5 Jam untuk Mutilasi Uswatun dalam Koper, Antok Ternyata Ahli Potong Kambing

Rochmat pernah memotong kambing sehingga mengetahui titik jasad Uswatun dapat dipotong menggunakan pisau dapur.. kasus mutilasi koper merah

Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG/facebook Rohmad Tri Hartanto
Inilah tampang Rohmad Tri Hartanto atau RTH terduga pelaku mutilasi Uswatun Khasanah (UK) di Ngawi, Jawa Timur. 

Hanya Butuh 3,5 Jam untuk Mutilasi Uswatun dalam Koper, Antok Ternyata Ahli Potong Kambing 

TRIBUNJATENG.COM - Uswatun Khasanah (29) seorang ibu tunggal dengan dua anak asal Kabupaten Blitar, ditemukan tewas dalam kondisi termutilasi. 

Bagian tubuhnya ditemukan di beberapa lokasi: tubuh di dalam koper merah di Ngawi, kaki di Ponorogo, dan kepala di Trenggalek.

Pelaku, Rahmat Taufik Hidayat alias Antok, telah ditangkap oleh pihak kepolisian. 

Antok mengaku awalnya berencana memasukkan jasad Uswatun secara utuh ke dalam koper, namun karena tidak muat, ia memutuskan untuk memutilasi korban.

Kasus pembunuhan berawal ketika tersangka mengajak korban bertemu di Terminal Gayatri Tulungagung, Jawa Timur pada Minggu (19/1/2025).

Tersangka kemudian membawa korban ke sebuah hotel di Kota Kediri, Jawa Timur.
Di sana, korban dicekik hingga terjatuh dan kepalanya mengalami pendarahan.

Aksi pembunuhan dilakukan pada Senin (20/1/2025) pukul 00.30 WIB. 

"Kemudian, tanggal 19 Januari, mulai check in, malam. Pengakuannya ada percekcokan dan terjadilah korban dicekik oleh tersangka sehingga meninggal dunia," paparnya, Senin (27/1/2025), dikutip dari TribunJatim.com.

Kasus pembunuhan dilakukan lantaran Antok sakit hati dengan korban yang berselingkuh.

Antok mengaku sudah menikah siri dengan korban yang berstatus janda dua anak.
Sedangkan Antok masih memiliki istri sah yang memiliki dua anak.

Hubungan asmara tersangka dan korban berlangsung selama tiga tahun.

"Karena korban ketahuan memasukkan laki-laki ke kosannya. Sementara tersangka ini di sekitar kosan korban, mengaku sebagai suami siri korban," imbuhnya.

Berdasarkan keterangan tersangka, korban sering dikirim uang namun tetap berselingkuh dengan pria lain.

"Itu memang tersangka sudah menyiapkan Rp1 juta untuk diberikan ke korban," lanjutnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved