Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Semarang

Nasib Prabowo Takut Tinggal di Rumah Karena Talud Bantaran Kaligarang Semarang Ambrol

Talud di bantaran sungai Kaligarang wilayah Talangsari Kelurahan Bendan Duwur Kecamatan Gajahmungkur Kota Semarang.

|
Tribun Jateng/ Rahdyan Trijoko Pamungkas
TALUD AMBROL - Talud di bantaran Sungai Kaligarang di wilayah Talangsari Kelurahan Bendan Duwur Kecamatan Gajahmungkur Kota Semarang ambrol,Kamis (30/1/2025). Dua rumah di wilayah itu miring akibat terdampak talud ambrol ini. 

"Dulu sudah longsor tapi masih bisa teratasi dan semakin lama semakin parah karena tanahnya gerak," jelasnya.

Menurutnya, kejadian itu semakin parah sejak beberapa hari ini karena hujan.

Sebulan sebelumnya warga pun telah khawatir  melihat kondisinya semakin parah.

"Sebulan lalu sudah terjadi hal yang sama tapi masih bisa ditanggulangi warga," imbuhnya.

Ia mengatakan, talud ambrol di wilayahnya berdampak di dua rumah.

Namun talud ambrol juga berdampak di wilayah lain.

"Kalau diukur banyak yang terdampak rumah-rumah di pinggir sungai ini," jelasnya.

Kepala BPBD Kota Semarang, Endro P Martanto menuturkan warga telah melaporkan talud dan jalan rusak ke Dinas Pekerjaan Umum (DPU) sejak Desember 2024.

Namun laporan itu  tidak ada tindak lanjut.

"Info dari plt lurah rumah warga yang terdampak memang belum dilaporkan," ujarnya

Pihaknya meminta lurah untuk membuat laoran dan bantuan  perbaikan rumah warga ke BPBD. Hal ini bertunjuan agar segera dilakukan assesment.

"BPBD sementara menutup lokasi rekahan dengan terpal. Kami telah koordinasikan ke Disperkim dan DPU agar segera ditangani," tuturnya. (rtp)

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved