Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Imlek 2025

Cap Go Meh di Tegal, Ferry Pedagang Asal Semarang Raup Cuan Hasil Jual Aksesoris Imlek

Sekira 105 stan UMKM meramaikan Pasar Kuliner Cap Go Meh Kota Tegal di sepanjang Jalan Veteran Tegal, Minggu (9/2/2025).

TRIBUN JATENG/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD
AKSESORIS IMLEK - Seorang karyawan menata aksesoris Imlek di stan Pasar Kuliner Cap Go Meh Jalan Veteran Tegal, Minggu (9/2/2025). Even yang berlangsung 5 hari itu diikuti 105 UMKM. 

TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Ratusan UMKM meramaikan Pasar Kuliner Cap Go Meh Kota Tegal di sepanjang Jalan Veteran Tegal, Minggu (9/2/2025).

Totalnya ada 105 stan UMKM yang memeriahkan event tahunan Tahun Baru Imlek di sekitar Kelenteng Tek Hay Kiong Tegal

Pasar kuliner tersebut digelar selama lima hari, pada Sabtu (8/2/2025) hingga Rabu (12/2/2025).

Baca juga: Mulai Besok Pemkot Tegal Siap Laksanakan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Bagi Warga Berulang Tahun

Baca juga: Pasar Kuliner Cap Go Meh di Tegal Dibuka, Ada 105 Stan UMKM

Ada berbagai UMKM, mulai dari aneka kuliner makan tradisional dan kekinian, aneka aksesroris, hingga hiburan permainan berhadiah.

Pasar kuliner tersebut menarik antusias ratusan masyarakat untuk memadati Jalan Veteran Tegal setiap sore dan malam hari.

Pemilik stan aksesoris Imlek, Ferry (38) mengatakan, dia datang dari Kota Semarang untuk meramaikan Pasar Kuliner Cap Go Meh di Kota Tegal

Dia selalu ikut event festival di Kota Tegal dua kali dalam setahun yaitu dalam rangka Imlek dan ulang tahun Kongco Tek Hay Chin Jin. 

"Antusias masyarakat di Kota Tegal sangat bagus, termasuk untuk berbelanja aksesoris Imlek," katanya kepada Tribunjateng.com, Minggu (9/2/2025). 

Ferry mengatakan, barang yang dijualnya beraneka ragam, mulai baju khas China, gelang, giok, barongsai, hingga topi.

Semua barang tersebut rata-rata laku. 

Baca juga: Ini Penyebab Jalan Rusak di Larangan Sampai Pangkah Kabupaten Tegal Menurut Kepala DPUPR

Baca juga: Pj Wali Kota Tegal Beri Penghormatan Terakhir Jenazah Mantan Kepala Bapperida Gito Musriyono

Pembelinya tidak hanya warga keturunan Tionghoa, tetapi juga masyarakat lokal di Kota Tegal

"Ini baru hari kedua."

"Semoga sampai Cap Go Meh banyak yang beli."

"Harga mulai dari Rp 45 ribu untuk baju," ungkapnya. 

Ketua panitia pasar kuliner, Elizabeth mengatakan, pasar kuliner atau festival UMKM ini menjadi agenda rutin tahunan dari Kelenteng Tek Hay Kiong dan Yayasan Tri Dharma Tegal

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved