Mahasiswa Unissula Tenggelam
Penyebab 2 Mahasiswa Tewas Tenggelam di Waduk Unissula Semarang, Cuma Gegara Sayembara Rp 50 Ribu
Terungkap penyebab dua mahasiswa tenggelam saat berenang di waduk Unissula Semarang, Selasa (11/2/2025).
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Terungkap penyebab dua mahasiswa tenggelam saat berenang di waduk Unissula Semarang, Selasa (11/2/2025).
Kejadian itu bermula adanya sayembara Rp 50 ribu bagi yang bisa melintasi waduk itu dengan cara berenang.
Setelah itu korban pertama yang berani menjawab tantangan itu tenggelam, dan disusul korban kedua yang berusaha menolong ikut tenggelam.
Baca juga: BREAKING NEWS 2 Mahasiswa Tenggelam di Waduk Unissula Semarang
Kapolsek Genuk, Kompol Rismanto menyebut tenggelamnya kedua mahasiswa itu karena kelalaiannya.
Kejadian bermula adanya sayembara para mahasiswa tersebut jika berhasil renang di waduk itu.
"Ada enam orang tongkrong-tongkrong. Kemudian ada sayembara kalau bisa renang sampai sana dikasih Rp 50 ribu. Yang berenang tenggelam yang nyuruh juga nolong malah tenggelam juga," imbuhnya.

Ia mengatakan kedua korban itu merupakan mahasiswa FKIP dan Teknik Industri.
Saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan atas perkara tersebut.
Dua orang mahasiswa tenggelam saat berenang di waduk Unissula Semarang, Selasa (11/2/2025).
Dua orang itu dievakuasi dalam keadaan tewas saat dievakuasi tim gabungan Basarnas dan PMI.
Dua mahasiswa yang tenggelam itu yakni Andre Budi Setiawan (23) warga Jepara dan Syarif Hidayatullah (21) warga Gresik.
Koordinator lapangan Basarnas, Nurman menjelaskan Basarnas mendapatkan informasi dari teman korban pukul 17.00.
Korban awalnya mengisi waktu luang berenang di waduk kampusnya.
"Kurang lebih jarak 10 meter korban mengalami kelelahan. Kemudian 1 orang temannya yang juga memberikan pertolongan," imbuhmya.
Namun nahas, kata dia, kedua orang itu ikut tenggelam. Sementara itu kedalaman waduk itu sekitar 2,5 hingga 3, 5 meter.
Baca juga: Identitas Dua Mahasiswa Tewas Tenggelam di Waduk Unissula Semarang, Berasal dari Jepara dan Gresik
"Proses pemcarian rumit karena malam hari, airnya keruh dan ada lumpur di dasar waduk," kata dia.
Keduanya, ditemukan di tengah waduk dalam kurun waktu hampir bersamaan. Korban pertama ditemukan pukul 19.38 dan korban kedua pukul 19.45.
"Keduanya saat ini berada di kamar jenazah RS I Sultan Agung," tandasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.