Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

2 Hari Lagi Tradisi Dandangan Dimulai, Penjual Mainan Gerabah di Kudus Mulai Bermunculan

Beberapa penjual mainan gerabah sudah mulai berjualan di sejumlah ruas jalan di Kabupaten Kudus untuk meraup rezeki dalam rangkaian tradisi dandangan.

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/RIFQI GOZALI
MAINAN GERABAH - Seorang warga melintas di depan lapak mainan gerabah Jalan Pangeran Puger Kudus, Senin (17/2/2025). Mainan gerabah ini salah satu ciri khas yang dijual saat tradisi Dandangan atau tradisi menyambut datangnya Ramadan di Kudus. 

Warga setempat, Fifin Rahayu sengaja membeli mainan gerabah untuk dipasang di meja tamu lengkap dengan hiasan bunga. 

Oleh karenanya, dia memilih mainan gerabah berupa gentong kecil yang menurutnya pas disulap sebagai vas bunga.

Dengan harga Rp3 ribu, menurutnya memang murah.

Namun kurang lengkap kalau tidak menawar.

Ibu asal Desa Rendeng Kudus tersebut pun menawarnya hingga akhirnya dia diberi harga Rp2.500 per gerabah.

Baca juga: Warga Kudus Antusias Borong Kebutuhan Pokok di Pasar Murah Dispertanpangan

Baca juga: Pemkab Kudus Gelar Gerakan Pangan Murah, Stabilkan Harga Jelang Ramadan

“Memilih gerabah ini karena memang antik dan khas Dandangan,” kata Fifin.

Dandangan merupakan tradisi menyambut datangnya Ramadan yang digelar di Kabupaten Kudus.

Puncaknya yaitu ditabuhnya bedug di Masjid Menara Kudus sebagai penanda bahwa bulan suci Ramadan telah tiba.

Dilansir dari laman Kemendikbud.go.id, Dandangan sudah ada sejak era Sunan Kudus.

Saat itu menjelang Ramadan banyak warga yang berkumpul di sekitar Masjid Menara Kudus untuk menunggu pengumuman datangnya bulan Ramadan.

Momentum berkumpulnya warga ini pun akhirnya menjadi ajang bagi para pedagang untuk menjajakan dagangannya.

Seiring berjalannya waktu akhirnya tradisi Dandangan berdiri sepaket dengan pasar rakyat yang umumnya dipenuhi oleh para pelaku UMKM.

Untuk Dandangan tahun ini Pemkab Kudus melalui Disdag mencatat akan ada ratusan pelaku UMKM yang bakal berjualan di sepanjang Jalan Sunan Kudus.

Total ada 173 lapak yang dibuka di sepanjang Jalan Sunan Kudus mulai dari Kali Gelis ke barat sampai Perempatan Jember.

Sedangkan dari Kali Gelis ke timur sampai Alun-alun ada 277 lapak.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved