Mengira Pacaran LDR dengan Seorang Perempuan, Pria Ini Kena Tipu AI Rp451 Juta

TRIBUNJATENG.COM, SHANGHAI - Di Shanghai, China, seorang pria harus menelan pil pahit setelah kehilangan hampir 200.000 yuan atau sekitar Rp 451 juta akibat penipuan daring.

Korban mengira dirinya menjalin hubungan asmara jarak jauh (LDR) dengan seorang perempuan.

Ternyata, hanya berinteraksi dengan sosok yang diciptakan menggunakan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).

Baca juga: 9 Tentara Kolombia Tewas dalam Kecelakaan Bus Terjun ke Jurang 100 Meter

Laporan yang disiarkan oleh media Pemerintah China, CCTV, pada Rabu (26/2/2025), mengungkapkan bahwa pelaku menggunakan perangkat lunak AI generatif untuk menciptakan gambar dan video seorang wanita yang diberi nama Nona Jiao.

Korban, yang diidentifikasi sebagai Tuan Liu, percaya bahwa Nona Jiao adalah kekasihnya dan mentransfer uang dalam jumlah besar ke rekening yang dikiranya milik sang kekasih.

Menurut penyelidikan polisi, pelaku menipu korban dengan dalih bahwa Nona Jiao membutuhkan dana untuk membuka usaha dan membantu kerabat yang sedang sakit.

Untuk memperkuat kebohongannya, penipu juga membuat kartu identitas palsu serta dokumen medis yang dikarang sedemikian rupa agar tampak meyakinkan.

“Tim penipu mengirim video dan foto yang semuanya dibuat melalui AI, atau dikombinasikan dari beberapa gambar,” demikian laporan CCTV, mengutip hasil penyelidikan aparat keamanan.

“Selama proses penipuan berlangsung, Tuan Liu tidak pernah bertemu langsung dengan Nona Jiao,” lanjut laporan tersebut, dikutip dari kantor berita AFP.

Dalam siaran CCTV, ditampilkan berbagai foto wanita fiktif yang digunakan dalam aksi penipuan, termasuk potret dengan palet cat air dan gambar wanita yang tampak berdiri di jalan kota.

Kasus ini menambah daftar panjang kejahatan siber yang melibatkan AI generatif di berbagai negara.

Teknologi kecerdasan buatan kini mampu membuat teks, gambar, hingga video yang semakin sulit dibedakan dari konten asli, sehingga meningkatkan risiko penipuan daring.

Awal bulan ini, raksasa media sosial asal Amerika Serikat, Meta, mengeluarkan peringatan kepada pengguna internet agar lebih waspada terhadap penipuan bermodus asmara.

Meta menyoroti tren penipuan dengan AI generatif, ketika pelaku berpura-pura menjalin hubungan romantis dan pada akhirnya meminta sejumlah uang kepada korban. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Niat Bantu "Pacar" yang LDR, Pria Ini Kena Tipu Rp 451 Juta"

Baca juga: Tak Puas Teror Teman Wanita dengan Ular Piton, Pria Ini Ledakkan Rumah Korban dengan Bom