Berita Semarang
DPRD Desak Pemkot Semarang Lakukan Kajian Jalur Silayur, Titik Sering Terjadi Kecelakaan
Ketua Komisi C DPRD Kota Semarang, Rukiyanto menilai, jalur silayur sudah darurat untuk segera ditangani, mengingat kecelakaan terjadi berulang kali.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: deni setiawan
"Kalau dibuat pelandaian jalur Silayur, kami kira sulit juga, karena jalurnya memang naik terus, curam."
"Mau dilandaikan bagaimana, tetap curam."
"Kajiannya harus menyeluruh," ujarnya.
Politisi PDI Perjuangan itu menyampaikan, persoalannya di Mijen terdapat kawasan industri.
Itu yang membuat banyak kendaraan besar lalu-lalang di jalur Silayur.
Jika kondisi kendaraan tidak prima dapat mengancam keselamatan hingga terjadi kecelakaan di jalur silayur.
Diakuinya, sudah diatur jam operasional kendaraan besar.
Kendaraan berat di atas delapan ton hanya diperbolehkan lewat atau beroperasi jalur tersebut pada malam hari.
"Tetapi, tetap saja kerap terjadi kecelakaan yang fatal," ungkapnya.
Baca juga: Jelang Ramadan, Masjid Kauman Semarang Pasang AC dan Karpet Baru
Baca juga: MAJT Semarang Ingin Tradisi Dugderan Terus Dilakukan, Prof Noor Achmad Sampaikan 3 Alasan
Apalagi, sambung dia, ada rencana pembangunan "exit tol" Ngaliyan.
Hal itu tentu akan membuat lalu lintas semakin padat.
Sehingga, pihaknya menekankan kajian terhadap jalur Silayur mendesak dilakukan.
Di sisi lain, dia juga berharap, Pemkot Semarang bisa merealisasikan pembangunan jalur Semarang Outer Ring Road (SORR) dari BSB menuju Mangkang.
SORR diharapkan bisa meminimalisasi kecelakaan yang kerap terjadi di jalur Silayur.
"Kami berharap Pemkot Semarang bisa merancang kembali jalur SORR yang mungkin bisa jadi salah satu pertimbangan dalam kajian nanti."
Semarang
kecelakaan silayur
DPRD Kota Semarang
Pemkot Semarang
Rukiyanto
Iswar Aminuddin
Jalur Tengkorak Semarang
KNKT
kecelakaan
kecelakaan semarang
Semarang Outer Ring Road
Program 'Keluarga Cemara' Kota Semarang Mulai Berjalan, Ini Respon Para Ibu |
![]() |
---|
Wacana 6 Hari Sekolah Kembali Muncul, DPRD Kota Semarang Dorong Kajian Mendalam |
![]() |
---|
Kronologi Tahanan Kasus Pelecehan Seksual Tewas Dikeroyok 2 Temannya di Dalam Sel Polsek Genuk |
![]() |
---|
Pudakpayung dan Penggaron Belum Terhubung ATCS, Ini Penjelasan Dishub Kota Semarang |
![]() |
---|
Kota Semarang Hujan, Berikut Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini Jumat 19 September 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.