UIN Walisongo Semarang
UIN Walisongo Jalin Kerja Sama dengan Pemprov Jateng
UIN Walisongo Semarang melakukan penandatanganan kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Senin (17/3/2025) sore.
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – UIN Walisongo Semarang bersama 43 perguruan tinggi (PT) se-Jawa Tengah, baik negeri maupun swasta, melakukan penandatanganan kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Senin (17/3/2025) sore.
Penandatanganan dilakukan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi bersama puluhan rektor dari masing-masing PT, di Grhadika Bhakti Praja, kompleks kantor Gubernur Jateng, Semarang.
Mereka melakukan Penandatanganan Kesepakatan Bersama (KSB) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS).
Baca juga: Berpusat di Ma’had Aljami’ah, UIN Walisongo Turut Khatamkan Alquran 350.000 Kali
Hadir dalam penandatangan ini Rektor UIN Walisongo Semarang, Prof Dr Nizar Ali M.Ag, Wakil Rektor 3 UIN Walisongo, Dr Hasan Asy’ari Ulama’I, M.Ag, Kepala LP2M dan Penanggungjawab kerja sama.

Kepala Biro Pemerintahan, Otonomi, dan Kerja Sama Setda Provinsi Jawa Tengah, Muhamad Masrofi mengatakan, penandatanganan kerja sama antara pemprov dengan 44 PT, bertujuan untuk menyinergikan peran dan fungsi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah maupun perguruan tinggi, dalam kerangka kerja sama yang saling menguntungkan bagi peningkatan pembangunan pendidikan, penelitian, dan pengabdian untuk mendukung pembangunan daerah.
“Tujuan diselenggarakannya penandatangangan kerja sama ini adalah untuk mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan perguruan tinggi, dalam rangka pelaksanaan sinergi Tri Dharma PT, sebagai bagian mendukung pembangunan daerah,” kata Masrofi.
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi berharap, kerja sama tidak sebatas perjanjian atau MoU, tapi akademisi dapat menjadi bagian dari partisipasi dalam pembangunan Jateng, agar lebih maju dan berkelanjutan.
“Kalau selama ini kita hanya mengandalkan terkait integrasi pemerintah pusat, daerah, dan kolaborasi dengan pemerintah kabupaten/kota sampai tingkat desa, tapi di sini ada irisan pemerintah yang kita ikut sertakan, di antaranya para akademisi yang selalu mengawal kami selama lima tahun atau seterusnya,” kata Luthfi.
Lebih lanjut, gubernur menambahkan, pihaknya memiliki beberapa program yang akan dikawal oleh rektor, dan jajarannya di seluruh Jateng.
Artinya, itu tidak sebatas MoU, tapi itu bentuk kerja sama tematik yang dilaksanakan dalam rangka mengawal pembangunan wilayah Jateng, mulai desa, potensi desa, UMKM, desalinasi tentang air, dan lainnya.
Menurut WR 3 Dr Hasan Asy’ari Ulama’I, M.Ag, beberapa poin yang ditekankan pada Mou/PKS dengan UIN walisongo di antaranya :
- Penurunan angka stunting
- Pelatihan, Manajemen dan Pemasaran Digital Ekonomi Kreatif
- Pendampingan usaha mikro kecil dan menengah
- Pelatihan dan pendampingan sertifikasi halal, HAKI, PIRT
- Penguatan wawasan kebangsaan dan pendidikan
- Pelatihan dan pendampingan sertifikasi juru sembelih halal
- Pengembangan ekonomi pesantren (santri preneur)
- Pendidikan perubahan iklim dan bencana
- Penanganan Bullying di sekolah (sosialisasi dan pendampingan untuk siswa, guru dan orang tua murid)
- Upaya preventif penanganan Narkoba di Jawa Tengah (sosialisasi dan pendampingan untuk siswa, guru dan orang tua murid)
- Literasi Digital untuk Internet Sehat bagi Siswa, guru dan orang tua murid
- Pendampingan Desa Wisata/ Desa Binaan
- Pelatihan konten kreator untuk Desa Wisata/ Desa Binaan
- Pelatihan Pengolahan dan manajemen Keuangan bagi Perempuan Pesisir dan Petani Perempuan
- Integrasi job portal perguruan tinggi dengan e- makaryo
- Penguatan Ketahanan dan Kesehatan Mental Remaja dalam rangka Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual pd ranah pendidikan dasar dan menengah maupun pesantren. (*)
Baca juga: Sahur on the Road: Mahasiswa KPI dan Telkomsel Bagikan Paket Makan Sahur Bergizi
Mahasiswa Baru FPK UIN Walisongo Tanam Tanaman Bernilai Ekonomi: Wujudkan Smart and Green Campus |
![]() |
---|
Perkuat Jejaring, Prodi Ilmu Hadis FUHUM UIN Walisongo Ikuti Annual Meeting & Conference ASILHA 2025 |
![]() |
---|
PBAK 2025, UIN Walisongo Bekali Mahasiswa Baru Pemahaman Gender dan Pencegahan Kekerasan Seksual |
![]() |
---|
Dosen Dan Alumni UIN Walisongo Hadiri Makan Malam dengan Duta Besar Australia untuk Indonesia |
![]() |
---|
Semangat Baru, 4.295 Mahasiswa Baru Ikuti PBAK UIN Walisongo 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.