Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Mudik Lebaran 2025

Kota Semarang Siap Sambut Pemudik Idulfitri 2025, Iswar Aminuddin: Ketersediaan Bahan Pangan Aman

Kota Semarang siap sambut pemudik yang akan pulang kampung pada perayaan Idulfitri 1446 H/2025, termasuk dalam memberi rasa aman dan nyaman.

Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: deni setiawan
PEMKOT SEMARANG
APEL KETUPAT CANDI - Wakil Wali Kota Semarang, Iswar Aminuddin (pakai batik) mengikuti apel gelar pasukan Operasi Ketupat Candi 2025 di lapangan Mapolrestabes Semarang, Jumat (21/3/2025). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kota Semarang siap sambut pemudik yang akan pulang kampung pada perayaan Idulfitri 1446 H/2025.

Pemkot Semarang, TNI dan Polri, serta stakeholder terkait sudah melakukan beberapa persiapan untuk memberi rasa aman, nyaman, dan kelancaran aktivitas para pemudik. 

Wakil Wali Kota Semarang, Iswar Aminuddin menyampaikan, pihaknya sudah menggelar rapat koordinasi dengan stakeholder terkait persiapan menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2025. 

Baca juga: Rotary Club of Semarang Bimasena Gelar Buka Puasa Bersama, Bahas Kerja Sama Program Kemanusiaan

Baca juga: Buka Lokasi Baru di DP Mall Semarang, Steak Hotel HOLYCOW Tawarkan Diskon 10 Persen

"Alhamdulillah, rapat koordinasi bersama Forkopimda dan stakeholder terkait kaitannya ketersediaan pangan, semuanya dalam kondisi aman," ungkap Iswar.

Bahkan untuk beras, lanjutnya, masih ada cadangan di Bulog hingga tujuh bulan ke depan.

"Lainnya juga sudah siap semua."

"Kami kira, masyarakat dalam merayakan Idulfitri akan merasa nyaman, tidak perlu ada kekhawatiran dalam hal ketersediaan bahan pangan," sambung dia.

Dalam kesempatan tersebut, Iswar Aminuddin berterima kasih dan apresiasi kepada kepolisian, TNI dan mitra Kamtibmas yang sudah menyiapkan segala sesuatu guna menjamin kelancaran, sekaligus pengamanan serta memberi rasa nyaman kepada para pemudik yang akan masuk ke Jawa Tengah, khususnya Kota Semarang.  

"Kami dari Pemkot Semarang pasti akan mendukung program-program dari kepolisian yang dicanangkan untuk Kota Semarang, kami beri apresiasi."

"Karena mulai dari masuk tol sampai di Semarang, warga yang mudik, insya Allah akan aman, karena dikawal dari kepolisian dan TNI," sebut dia.

Terkait kondisi jalan di Kota Semarang, Iswar menyatakan secara umum sudah siap dilalui pemudik.

Saat ini perbaikan jalan, khususnya jalur pemudik, terus dikebut dan ditargetkan rampung maksimal pada H-3 Lebaran.

"Kami upayakan perbaikan jalan bisa selesai dalam pekan ini," imbuhnya.

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol M Syahduddi mengatakan, Operasi Ketupat Candi 2025 akan mulai digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025.

1.332 personil gabungan dari TNI, Polri, jajaran Pemkot Semarang dan stakeholder terkait, termasuk mitra Kamtibmas akan dikerahkan di pelaksanaan operasi tersebut. 

Baca juga: Cerita Aureline Ingin Wafat di Tanah Suci, Satu Keluarga Semarang Meninggal Saat Umrah

Baca juga: The Park Mall Semarang Hadirkan Pertunjukan Akrobatik Asal Rusia Selama Libur Lebaran 2025

"Operasi Ketupat Candi merupakan operasi kemanusiaan yang mengedepankan langkah-langkah preemtif, preventif untuk menjamin keamanan, kelancaran, dan ketertiban aktivitas masyarakat, terutama yang akan melaksanakan mudik agar nyaman."

"Termasuk saat balik lagi, agar bisa berjalan aman, lancar, dan tertib," beber dia.

Dalam kegiatan kepolisian di masa Idulfitri ini, lanjut Kombes Pol M Syahduddi, pihaknya siap melaksanakan program Valet Ride dari Polda Jateng. 

"Para pemudik dari luar Jawa Tengah, khususnya dari Jakarta dan Jawa Barat, setibanya di Pejagan, Brebes, kendaraan roda dua akan ditampung truk."

"Sedangkan pengendara akan dinaikkan bus Polri."

"Dikawal di jalur tol dan finish di Polrestabes Semarang, mulai 24-30 Maret 2025," jelasnya.

Selain itu ada juga program layanan penitipan kendaraan bermotor di tiap-tiap Polsek di wilayah hukum Polrestabes Semarang

"Selain dalam rangka pengamanan rumah yang ditinggal, kami juga ada program layanan penitipan kendaraan bermotor di Polsek."

"Sehingga, masyarakat bisa tenang dan aman saat pulang kampung."

"Kami pastikan tidak ada biaya sedikitpun terkait penitipan kendaraan bermotor tersebut," pungkas dia.

Dalam kesempatan tersebut, dilakukan pemusnahan 3.500 botol minuman keras hasil dari operasi penertiban yang dilakukan sejak 28 Februari hingga 19 Maret 2025. (*)

Baca juga: 320 Personel Amankan Arus Mudik dan Balik Lebaran, Kapolres Blora: Tidak Semua Dibekali Senjata Api

Baca juga: Polres dan Bupati Kudus Larang Sound Horeg Saat Malam Idulfitri

Baca juga: Gubernur Ahmad Luthfi Dukung HIPKA Jateng Jadi Penggerak Ekonomi: Terus Beri Latihan & Pendampingan

Baca juga: Petugas Piket Siaga, Pemkab Wonosobo Pastikan Layanan Publik Tetap Buka Selama Libur Lebaran

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved