Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Ramadan 2025

Polda Jateng Waspadai Puncak Arus Mudik, One Way Diterapkan di Kalikangkung

Polda Jateng waspadai lonjakan arus mudik di Kalikangkung, one way lokal diberlakukan dari KM 414–459.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM/ IWAN ARIFIANTO
ARUS MUDIK - Kendaraan pemudik ante di depan GT Kalikangkung, Sabtu (29/3/2025) sore. Menurut polisi, arus mudik diperkirakan terjadi pada malam ini. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Polda Jawa Tengah mewaspadai puncak arus mudik lebaran yang diprediksi bakal terjadi malam nanti, Sabtu (29/3/2025).

Perkiraan tersebut berdasarkan pantauan lalu lintas di Gerbang Tol Cikampek Utama (Cikatama) yang terus mengalami peningkatan.

"Kami belum bisa menyimpulkan apakah hari ini sebagai puncak arus mudik tetapi siang ini masih ada peningkatan arus dari wilayah barat yang cukup tinggi menuju ke arah Jateng," jelas Direktur Lalu Lintas Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan di Gerbang Tol Kalikangkung.

Sonny menyebut arus kendaraan pemudik dari arah barat masih cukup tinggi di angka 5 ribu per jam dari dini hari sampai siang ini di GT Cikatama.

Dampak limpasan arus tersebut terjadi di GT Kalikangkung yang mana arus kendaraan mencapai 3 ribu kendaraan per jam dari pukul 10.00 WIB sampai pukul 13.00.

Angka tersebut jika dibandingkan dengan kemarin Jumat (28/3/2025) maka terjadi peningkatan.

"Jadi kesimpulannya memang ada peningkatan arus lalu lintas di jalan tol pada tanggal 29 Maret ini," katanya.

Peningkatan arus tersebut, kata Sonny, perlu diantisipasi di jalur Trans Jawa.

Sebagai langkah antisipasi, dia akan terus memberlakukan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way lokal.

"Sampai siang ini, kami berlakukan one way lokal dari KM 414 GT Kalikangkung sampai KM 459 GT Tingkir Salatiga," terangnya.

Kendati begitu, Sonny melakukan tarik ulur dalam pemberlakuan one way lokal.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan arus di jalur arteri atau jalan dalam kota terutama pengguna jalan yang mengarah ke Jakarta.

Tarik ulur one way lokal ini, Sonny mengungkapkan sempat diambil diterapkan pada pagi tadi yakni melakukan one way dari KM 428 Jangli sampai ke KM 442 Bawen.

Kemudian pada siang harinya diubah dari KM 414 Kalikangkung sampai 459 Tingkir.

"Kami pertimbangkan dampak dari one way lokal ini ke wilayah jalan arteri tapi pantauan kami siang tadi kondisi arus arteri tidak terlalu terdampak one way lokal," bebernya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved