Purwokerto
Masih Banyak Pekerja Informal di Banyumas Belum Tercover BPJS Ketenagakerjaan
Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Banyumas, meminta Pemkab mendorong para pengusaha dapat memfasilitasi
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Banyumas, meminta Pemkab mendorong para pengusaha dapat memfasilitasi dan mendaftarkan karyawannya, menjadi peserta BPJS ketenagakerjaan.
Ketua DPC Konfederasi SPSI Kabupaten Banyumas, Haris Subiyakto mengatakan
masih banyak pekerja informal di Kabupaten Banyumas yang belum tercover BPJS Ketenagakerjaan.
Menurutnya para pekerja di sektor informal perlu perlindungan sosial yang memadai seperti tercover BPJS Ketenagakerjaan.
Hal itu menjadi bagian dari memberikan rasa aman dan nyaman dalam melakukan pekerjaannya.
Sebab para pekerja sektor informal juga tetep berisiko mengalami kecelakaan kerja.
"Para pekerja informal di Kabupaten Banyumas perlu adanya peningkatan kesejahteraan.
Salah satu peningkatan kesejahteraannya bisa dengan diberikan perlindungan kesehatan, karena masih banyak yang belum memiliki BPJS Ketenagakerjaan,"
ujarnya kepada Tribunbanyumas.com, saat melakukan audiensi dengan Wakil Bupati Banyumas, Dwi Asih Lintarti, di ruang rapat Wabup, Senin (14/4/2025).
Menurutnya para pekerja informal tetap perlu mendapatkan perlindungan keselamatan dalam kerja.
Sebab dalam melaksanakan pekerjaannya mereka juga memiliki potensi kecelakaan.
"Tidak hanya para petani, tukang bangunan, dan lain sebagainya.
Pekerja informal lainnya yang bekerja dalam kurun waktu lama atau kontrak, seperti pekerja hotel, pekerja toko, restauran dan lainnya," jelasnya.
Para petani, ia mencontohkan nira kelapa atau penderes sudah ada sebagian yang mendapat jaminan kesehatan.
Hal itu dibiayai oleh perusahaan yang menjadi mitra mereka.
Sementara pekerja hotel, restaurant, atau penjaga toko itu, mereka semestinya bisa didaftarkan oleh perusahaan tempat mereka kerja.
"Maka kami berharap Pemkab bisa ikut mendorong, mensosialisasikan hal itu kepada para pengusaha," terangnya.
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Banyumas Junaidi, saat mendampingi Wabup, menyampaikan pekerja harian lepas (PHL) di lingkungan Pemkab Banyumas semua sudah tercover BPJS Ketenagakerjaan.
Masa Galang Dana Masjid Seribu Bulan Sudah Berakhir Namun Karcis Infaq Masih Beredar |
![]() |
---|
Menjamurnya Parkir yang Resahkan Warga Purwokerto Mulai Didata dan Dibina |
![]() |
---|
Pintu Barat Daop 5 Purwokerto Akan Dikembangkan Jadi Area Drop Off dan Pusat UMKM |
![]() |
---|
KAI Daop 5 Purwokerto Layani 878.753 Pelanggan di Masa Angkutan Lebaran 2025 |
![]() |
---|
Warga Ramai Berebut Takjil Gratis, Kolaborasi UT Purwokerto dan PKOB |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.