Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Purwokerto

Masih Banyak Pekerja Informal di Banyumas Belum Tercover BPJS Ketenagakerjaan

Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Banyumas, meminta Pemkab mendorong para pengusaha dapat memfasilitasi

TRIBUN JATENG/ PERMATA PUTRA SEJATI
ANTREAN JOBFAIR, Antrean dan keramaian para pencari kerja yang ikut dalam event Job Fair Pemkab Banyumas yang digelar pada Rabu (26/2/2025). Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Banyumas, meminta Pemkab mendorong para pengusaha dapat memfasilitasi dan mendaftarkan karyawannya, menjadi peserta BPJS ketenagakerjaan.  


Sedangkan pekerja informal seperti Penderes, sebagian besar sudah terlindungi oleh jaminan kesehatan. 


Mereka didaftarkan oleh perusahaan mitra, yang membeli gula hasil produksi para Penderes. 


Sistem yang digunakan ada yang sistem iuran ada juga yang diambilkan dari dana CSR. 


"Sektor pekerja informal lainnya juga sedang kita dorong, pemberi kerjaan untuk mengasuransikan kesehatannya pekerjanya. 


Kalau yang iuran itu hanya sebesar Rp16.500 perbulannya kok," ucapnya. 


Wakil Bupati Banyumas, Dwi Asih Lintarti menyampaikan terimakasih atas komunikasi dan koordinasi yang baik dari SPSI. 


Konfederasi ini memiliki jaringan yang luas, sehingga bisa menjadi wadah menampung aspirasi dan persoalan yang ada di Banyumas.


"Kami pemerintah daerah bisa lebih tahu, apa-apa yang menjadi persoalan melalui kordinasi dan komunikasi yang baik seperti ini," tambahnya. 


Terkait pekerja sektor informal yang supaya dapat BPJS Ketenagakerjaan hal itu akan segera ditindaklanjuti. 


Ia mengatakan Pemda tidak akan tinggal diam. 


Wabup mengapreasi kepada SPSI yang selama ini telah menjadi jembatan yang baik, antara pengusaha, pekerja, dengan pemerintah. (jti) 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved