Agen BRILink
Kisah Sukses Rani Jadi Agen BRILink: Modal Rp 5 Juta Kini Bisa Penuhi Kebutuhan dan Sekolah Anak
Rani Yanti berhasil menjadi salah satu agen BRILink sukses di wilayah Limbangan, Kendal, Jawa Tengah.
Penulis: Adelia Sari | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM - Rani Yanti berhasil menjadi salah satu agen BRILink sukses di wilayah Limbangan, Kendal, Jawa Tengah.
Rani memulai menjadi agen BRILink sekitar tahun 2021.
Ia membuka BRILink di rumahnya sendiri yang beralamat di Beku, Desa Gondang, Limbangan, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Awalnya ia membuka warung dan melayani pembayaran listrik dengan memakai aplikasi BRIMo.
Baca juga: Cerita Sukses Pasutri Agen BRILink di Tegal, Jadi Langganan Pekerja Galangan Kapal
Rani kemudian diberikan saran oleh pegawai BRI untuk menjadi agen BRILink.
Setelah itu, ia memasang spanduk untuk melayani transaksi setor tunai, tarik tunai, pembayaran pulsa dan lain-lain.
"Awalnya saya megang listrik itu dulu saya pakai aplikasi Brimo. Terus saya nanganin listrik itu selama sekitar 1 tahun lebih, terus ada mantri BRI yang kesini untuk menyarankan saya buka BRI Link," ucap Rani kepada Tribunjateng pada Jumat (18/4/2025).
Ternyata, Rani bisa menghasilkan cuan dengan menjadi agen BRILink.
Selain itu, masyarakat sekitar juga banyak yang melakukan transaksi di tempat Rani.
"Ternyata di sini itu laku, lancar, lancar bisa jalan, artinya ya sampai sekarang,"
"Alhamdulillah juga apa ya dikatakan berhasil juga berhasil, untuk hasilnya juga lumayan ambil,"
Baca juga: Modal Usaha BRIlink, Serahkan Jaminan Rp 3 Juta hingga Operasional Rp 20 Juta
Rani pun melayani berbagai transaksi di tempatnya.
Mulai dari tarik tunai, setor tunai, pembayaran listrik dan pembayaran belanja online.
"Bayar paket, terus bayar sekolah juga ada. Terus apa ya pakai aplikasi Shopee atau aplikasi. Dana juga ada. Kebetulan area pondok untuk ngirim-ngirim anak juga ada, tarik tunai, setor tunai, banyak sekali.
Menurut Rani, masyarakat lebih mudah datang ke tempatnya daripada harus ke kantor bank.
"Ya, bagus. Antusiasnya juga, senang kesini daripada ke kantornya. Misalnya kantornya, atau mau ambil uang atau apa, kebanyakan sih malah kesini. Karena mungkin jaraknya deket, tidak makan waktu, mungkin,"
Baca juga: Pelaku UMKM Perkuat Kolaborasi Kembangkan Usaha
Selama 4 tahun menjadi agen BRILink, Rani bisa memenuhi kebutuhan dan membiayai sekolah anak-anaknya.
"Awalnya itu saya modalnya juga sedikit, dari Rp 5 juta dulu. Alhamdulillah sekarang udah berkembang dengan bagus pelanggannya juga lumayan berkembang," tambah Rani.
"Untuk omzet juga lumayan lah. Bisa untuk kebutuhan, bisa untuk, apa ya, untuk nyekolahin anak,"
Kini Rani lebih mengutamakan BRILink, sedangkan untuk jajan di warunganya hanya pendukung saja.
"Saya utamakan BRILinknya, yang lain (jajan) pendukung saja, omset terbesar BRILink-nya," ucap Rani.
Saif Terbantu dengan Adanya Agen BRILink

Seorang pelanggan, Saif Taflihan mengatakan adanya BRILink ini sangat membantu, apalagi di daerah tempatnya tinggal.
"Sangat terbantu. Bisanya transaksi tarik tunai, tentunya sangat praktis, cepat, murah, simple," ucap Saif kepada Tribunjateng.
Selain itu, lokasi agen BRILink Rani juga lebih dekat dari rumahnya yang ada di Desa Kemawi, Sumowono.
Saif hanya butuh waktu sekitar 5 menit untuk menuju tempat Agen BRILink Rani.
Sedangkan untuk ke ATM terdekat, ia harus menempuh waktu sekitar 20 menit.
"Tentunya sangat dekat dari rumah. Bank atau ATM sekitar 20 menit, kalau ke tempat Mba Rani sekitar 5 menit nyampai,"
Pria yang berprofesi sebagai pedagang buah dan sayur itu sudah melakukan penarikan uang di agen BRILink Rani sejak 4 tahun.
Pelatihan dari BRI
Rani menceritakan jika pihak BRI banyak membantunya dalam memulai usaha sebagai Agen BRILink.
Bahkan di awal menjadi agen, Rani juga mendapat pelatihan.
Dalam pelatihan itu, Rani diajari bagaimana cara melakukan transaksi hingga melayani nasabah.
"Waktu di awal-awal untuk sekolahnya itu ada. Cara menangani nasabah atau pelanggan, atau biar kita itu enggak gampang ketipu atau gampang percaya sama orang itu pembelajarannya ada,"
Selain itu, setiap 3 bulan sekali ada pertemuan dan sharing dengan agen serta mantri.
"Kita itu dulu ada pertemuan tiga bulan sekali itu untuk sharing, sharing apa pengalaman-pengalaman dari agen ke agen, terus nanti ada jalan keluarnya kalau kita ada kesulitan, itu ada,"
Sayangnya kegiatan tersebut kini sudah tidak ada.
Rani pun berharap semoga BRI dan agen BRILink miliknya bisa semakin berkembang lagi.
"Harapan kedepannya ya semoga semakin berkembang untuk BRI semoga tambah sukses sangat mendukung untuk pengusaha-pengusaha kecil seperti saya. Jadi untuk dukungannya itu berharap sekali karena yang sudah berjalan itu sangat membantu keekonomian saya. Saya pribadi sangat membantu sekali untuk harapannya, ya semoga kedepannya lebih baik," ucap Rani.
(*)
syarat agen Brilink
modal usaha Brilink
BRILink
syarat daftar agenbrilink 2025
petugas Brilink
Agen BRILink
Prodi BPI UIN Walisongo Semarang Gelar Kuliah Umum: Membangun Budaya Publikasi Ilmiah |
![]() |
---|
Pengukuhan Prof Muhammad Sulthon, Gagas Dakwah Inklusif Melalui Rekam Jejak Nabi Kelola Perdamaian |
![]() |
---|
Penguatan Pemahaman Desain Industri di Perguruan Tinggi, Kanwil Kemenkum Jateng Gandeng Udinus |
![]() |
---|
Bansos PKH dan BPNT Cair Tahap 3, Begini Rincian Penerima dan Nominal Bantuan |
![]() |
---|
APBD Rp 6,4 Triliun Kota Semarang Disorot: Akademisi dan DPRD Minta Anggaran Lebih Pro Rakyat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.