Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan Maut

Kecelakaan Maut Pikap Pengangkut Rombongan Pengantin Terbalik, 4 Orang Tewas

4 Orang tewas dalam kecelakaan maut pikap pengangkut arak-arakan pengantin yang terbalik.

Editor: rival al manaf
IST
ILUSTRASI KECELAKAAN PIKAP - Kecelakaan pikap vs Brio di Jalan Panglima Sudirman. Kecelakaan pikap di Lombok menewaskan empat orang. 

TRIBUNJATENG.COM - 4 Orang tewas dalam kecelakaan maut pikap pengangkut arak-arakan pengantin yang terbalik.

Peristiwa kecelakaan maut itu terjadi di Batukliang, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (20/4/2025) malam. 

Selain empat orang penumpang meninggal dunia dan sejumlah penumpang mengalami luka berat. 

Baca juga: UPDATE : Ini Identitas Pemotor Kecelakaan Maut di Pantura Semarang, Mahasiswa Asal Kota Pekalongan

Baca juga: Video Innalillahi, Kecelakaan Pantura Semarang Motor Matik Tabrak Truk Parkir 1 Meninggal Hari Ini

"Korban seluruhnya yang meninggal dunia sampai saat ini empat orang, sisanya masih dalam perawatan medis," kata Kepala Seksi Humas Polres Lombok Tengah, Iptu Lalu Brata Kusnadi, dikonfirmasi melalui sambungan telepon Senin (21/4/2025).

Korban selamat dilarikan ke dua rumah sakit, yaitu RS Islam Yatofa Bodak dan RSUD Praya Lombok Tengah.

Brata menyampaikan, insiden ini terjadi pada Minggu (20/4/2025), sekitar pukul 19.00 Wita, saat mobil bak terbuka yang mengangkut rombongan penumpang melaju dari arah utara menuju Praya.

Mobil melaju dengan kecepatan tinggi dengan membawa rombongan penumpang setelah melaksanakan kegiatan nyongkolan.

Saat berada di tanjakan di Jalan Raya Desa Barabali Batukliang, mobil tiba-tiba oleng hingga mengakibatkan pengemudi kehilangan kendali dan menabrak batas jalan, sehingga terjadi kecelakaan.

Penumpang dari mobil tersebut terpental dari mobil dan terjatuh ke pinggir jalan raya.

Empat orang meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut, di antaranya Srianah (35), Mukminah (40), Nuraini (40), dan Raihan (4).

Sopir mobil pick up mengalami luka berat dan belasan penumpang lainnya mengalami luka-luka.

Brata mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menggunakan mobil pick up untuk mengangkut orang karena melanggar tata tertib lalu lintas.

Selain itu, penggunaan mobil bak terbuka juga sangat berbahaya dan mengancam keselamatan jika digunakan untuk mengangkut orang.

"Untuk menjaga keselamatan diri maupun orang lain, tentunya untuk generasi muda untuk menaati aturan lalu lintas dan hindari menggunakan bak terbuka untuk mengangkut orang," kata Brata. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Angkut Rombongan Nyongkolan, Mobil Bak Terbuka Kecelakaan dan Tewaskan 4 Orang"

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved