Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Features

Kisah Suami istri Penjual Es Dung asal Grobogan Naik Haji, Tiap Pulang Jualan Nabung Rp 40 Ribu

Sukahar dan Ngatminatun mulai menabung dari hasil jualan es dung sejak tahun 2010

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: muslimah
TribunJateng/Fachri Sakti Nugroho
PENJUAL ES DUNG NAIK HAJI: Sukahar dan Ngatminatun, warga Desa Kaliwenang, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan, menceritakan kisahnya bisa naik haji setelah menabung dari hasil berjualan es dung. Kisah Sukahar dan Ngatminatun adalah pengingat bahwa tidak ada perjuangan yang sia-sia. 

Tentu, tidak selalu mudah. Musim hujan jadi tantangan tersendiri bagi Sukahar dan istri.

Saat hujan turun, dagangan tak habis terjual. Namun Sukahar dan Ngatminatun tak pernah mengeluh.

"Saat musim kemarau sehari es dung bisa habis. Susahnya kalau hujan kan tidak habis, tapi tidak apa-apa bisa dijual lagi besok karena tidak mencair," katanya bijak.

Kini, setelah bertahun-tahun bekerja keras, doa mereka untuk menunaikan Ibadah Haji terkabul.

Manasik haji telah mereka jalani, dan tanggal 10 Mei nanti, pasangan ini akan terbang ke Tanah Suci.

Dengan hati penuh syukur, mereka berharap ibadahnya berjalan lancar dan pulang membawa gelar haji yang mabrur.

“Semoga menjadi haji dan hajah yang mambrur,” doa  Sukahar dan Ngatminatun. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved