Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Hari Raya Iduladha 2025

Namanya Bejo, Sapi Limousin Milik Sudarmono, Dibeli Presiden Prabowo untuk Kurban di Kota Tegal

Sudarmono (41) tersenyum senang saat mengetahui sapinya yang berjenis Limousin Cross Simental dibeli Presiden Prabowo Subianto. 

TRIBUN JATENG/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD
SAPI KURBAN PRESIDEN - Sudarmono mengelus kepala Bejo, sapi limousin yang dibeli Presiden Prabowo Subianto di Peternakan Big Boss Desa Dampyak, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Rabu (7/5/2025). Sapi tersebut menjadi bantuan hewan kurban untuk warga Kota Tegal. 

TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Sudarmono (41) tersenyum senang saat mengetahui sapinya yang berjenis Limousin Cross Simental dibeli Presiden Prabowo Subianto. 

Sapi berbobot 1,032 ton tersebut akan dijadikan hewan kurban untuk warga Kota Tegal pada Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah. 

Peternakan milik Sudarmono bernama Big Boss.

Baca juga: Wawali Tegal Tazkiyyatul Muthmainnah Minta Anggota PSM Bekerja Tas-Tes Das-Des Las-Les

Baca juga: Dedy Yon Sebut Genting Jadi Komitmen Kota Tegal Cegah Stunting 

Alamatnya di Desa Dampyak, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal

Lokasinya berada persis di sebelah timur bantaran Sungai Ketiwon.

Peternakan tersebut khusus menjual hewan sapi, jumlahnya sampai puluhan.

"Saya bersyukur karena dipilih pemerintah untuk menyediakan sapi bantuan hewan kurban Presiden RI," katanya kepada Tribunjateng.com, Rabu (7/5/2025).

Sudarmono bercerita, sapi limousin cross simental yang dibeli Presiden Prabowo untuk kurban itu bernama Bejo. 

Usianya saat ini empat tahun dan berasal dari Tulungagung, Jawa Timur.

Dia membeli Bejo pada dua tahun lalu, kemudian dirawatnya di peternakan Big Boss. 

"Bobotnya 1,035 ton."

"Untuk harga penawarannya Rp95 juta," ungkapnya. 

Sudarmono mengatakan, perawatan yang dilakukannya kepada Bejo dan sapi lainnya itu khusus. 

Sebab, sapi yang dijualnya rata-rata besar dan jumbo, sehingga membutuhkan perawatan ekstra.

Baca juga: UIN Saizu Terima Kunjungan Panti Sosial Suko Mulyo Tegal, Wujud Komitmen Inklusi Pendidikan

Baca juga: Kota Tegal Siap Bentuk Koperasi Kelurahan Merah Putih

Dari pemberian pakan, dilakukan dua kali sehari dengan pakan pokok dari kosentrat dan pemberian serat dengan batang padi.

Tiap pekan ada dokter atau mantri hewan yang rutin memeriksakan kesehatan sapi-sapinya.

"Jadi ada perawatan khusus."

"Hal itu agar jangan sampai terjadi gagal produk."

"Karena sapi besar itu rawat penyakit dan lain-lain," jelasnya. 

Sudarmono menjelaskan, khusus sapi limousin yang dipesan Presiden RI, sudah disiapkan segala persiapannya.

Terutama dalam kesehatan, pakan, dan perawatan. 

Menurutnya, dari dinas terkait juga sudah survei melihat secara langsung sapi kurban dari Presiden RI. 

"Perawatan sudah kami maksimalkan."

"Semoga sampai hari H tidak ada kendala apa-apa," ujarnya. (*)

Baca juga: Gaungkan Peran Zakat dan Wakaf Global, UIN Saizu Gelar Revolusi Digital Lewat Seminar Internasional

Baca juga: Banyumas Darurat Narkoba! Polisi Ungkap 21 Kasus, Sita Barang Haram Senilai Rp 1,1 Miliar

Baca juga: Bupati Batang Lepas 727 Jemaah Calon Haji, Ini Pesan Bupati Batang M Faiz

Baca juga: 10 Tewas, Truk Rem Blong Tabrak Rumah dan Kopada di Purworejo Jateng: Korban Ibu-ibu Pengajian

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved