Berita Regional
Polisi Patroli Kawasan Industri Setelah Ada Laporan Marak Pemalakan Karyawan saat Gajian
Patroli dilakukan menyusul laporan masyarakat tentang maraknya aksi premanisme saat waktu gajian atau awal bulan.
TRIBUNJATENG.COM, BANDUNG - Aparat kepolisian meningkatkan patroli keamanan di kawasan industri Rancaekek, Kabupaten Bandung, dan sekitarnya.
Itu dilakukan menyusul laporan masyarakat tentang maraknya aksi premanisme saat waktu gajian atau awal bulan.
Kapolresta Bandung, Kombes Aldi Subartono, menyatakan kehadiran aparat kepolisian dilakukan sebagai respons atas informasi adanya praktik pemalakan di wilayah sekitar PT Kahatex.
Baca juga: 2 Petani Pati Tak Berdaya Lihat Rumah Dirobohkan Gerombolan OTK: Preman-Preman Itu Naik 2 Truk
"Kami hadir setelah mendapatkan informasi di wilayah Kahatex ini pada waktu-waktu tertentu apabila gajian banyak pelaku premanisme dan pemalakan," kata Aldi saat dikonfirmasi, Minggu (11/5/2025).
"Makanya, kami hadir bersama unsur terkait untuk memastikan semua aman," tuturnya.
Menurut dia, kawasan industri yang berada di wilayah hukum Polresta Bandung harus dijamin keamanannya mengingat fungsinya yang vital bagi perekonomian daerah.
"Kita tahu ini di sini merupakan wilayah industri. Kami hadir memberikan rasa aman kepada pelaku industri, pelaku usaha, dan karyawan yang pulang malam hari dari tindakan premanisme," ujarnya.
Aldi menjelaskan, pihaknya mengedepankan pendekatan preventif dan preemptif untuk mencegah tindak kriminal sebelum terjadi.
Namun, ia menegaskan akan tetap menindak tegas bila diperlukan.
"Betul sekali, tindakan represif sudah dilakukan di beberapa tempat, termasuk dari Polres Sumedang dan Polda Jawa Barat, sehingga selain represif, kami juga melakukan tindakan preemptif dan preventif," katanya.
Polresta Bandung juga mengantisipasi momen rawan saat masa gajian dengan menambah personel di titik-titik strategis.
"Kami sudah menganalisis berdasarkan informasi yang kami terima, yang rawan itu ketika minggu-minggu gajian. Kami akan menambah personel lebih banyak saat waktu tersebut untuk mengantisipasi pemalakan dari premanisme," ucapnya.
Hingga kini, sebanyak 142 pelaku premanisme telah diamankan, sebagian ditetapkan sebagai tersangka dan sisanya masih dalam proses penyelidikan.
"Kami akan melakukan tindakan tegas terukur kepada siapa pun yang coba-coba melakukan premanisme kepada pelaku industri dan karyawan," ucapnya.
"Pelaku premanisme kami tidak akan beri ruang sedikit pun. Saya tekankan, di mana pun tindakan premanisme akan kami tindak tegas," kata Aldi.
Respons Apindo
Langkah cepat dan tegas ini mendapat apresiasi dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Bandung.
"Kami sangat mengapresiasi komitmen Polresta Bandung yang terus hadir memberikan rasa aman bagi pelaku usaha. Keamanan adalah fondasi utama dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif," ujar Ketua Apindo Kabupaten Bandung, Wilky Kurniawan.
Patroli gabungan yang digelar pada Sabtu malam (10/5/2025) itu merupakan bagian dari kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD), yang menyasar kawasan industri dan titik-titik usaha lainnya sejak pukul 21.00 WIB. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Marak Pemalakan Karyawan Kahatex Saat Gajian, Polisi Patroli Kawasan Industri"
Baca juga: Polisi Razia Preman Berkedok Ormas di Kendal, Warga Diminta Tak Takut Melapor
Santri Ponpes Dirawat Setelah Dianiaya dan Dibully Kakak Kelas di Asrama |
![]() |
---|
Kebocoran Gas Picu Ledakan di Pertamina Subang, 2 Pegawai Alami Luka Bakar |
![]() |
---|
Pesta Miras di Tempat Karaoke Berujung Maut, 2 Wanita Tewas dan 1 Dirawat |
![]() |
---|
Suami Cekik Istri hingga Tewas, Berawal Ribut soal Isi Chat di HP |
![]() |
---|
Tertimbun Longsor, Bocah 5 Tahun Selamat karena Wajah Tertutup Baskom |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.